Tanoto Foundation terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Melalui program PINTAR, Tanoto Foundation mengadakan berbagai pelatihan untuk peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Pelatihan para guru, manajemen pendidikan, dan bahkan menggerakkan sekolah untuk membuat pojok baca. Tanoto Foundation berkontribusi nyata melalui beberapa program kerja yang dilakukan untuk peningkatan kualitas pendidikan di sekolah. Fokus Tanoto Foundation terhadap peningkatan budaya baca sekolah memang sudah berlangsung lama. Selain menggerakkan sekolah untuk membuat pojok baca, Tanoto Foundation juga mengadakan program #1emas1perpustakaan untuk berkontribusi dalam meningkatkan budaya baca bagi masyarakat. Perbaikan perpustakaan menjadi solusi lain yang dari Tanoto Foundation untuk peningkatan budaya baca.Â
Program #1emas1perpustakaan merupakan program yang dilakukan oleh Tanoto Foundation untuk mendukung pemerintah dalam peningkatan budaya baca. Program ini diluncurkan untuk mengapresiasi prestasi atlet dalam ajang Asian Games 2018. Atlet yang telah mengerahkan segala usaha terbaik untuk mendapat emas bagi Indonesia juga ikut bergerak membangun literasi. Setiap 1 emas yang diraih oleh atlet Indonesia maka Tanoto Foundation akan membuat 1 perpustakaan. program #1emas1perpustakan ini merupakan salah satu bentuk dorongan bagi atlet agar membawa emas dalam Asian Games.Selain sebagai bentuk apresiasi bagi atlet Indonesia, ini juga merupakan bagian dari kerja nyata Tanoto Foundation untuk menjadi bagian dari peningkatan budaya baca.Â
Sebanyak 31 perpustakaan di provinsi Sumatera Utara, Jambi, dan Riau, telah diperbaiki dan dikembangkan. Para atlet juga disertakan dalam meresmikan perpustakaan yang diperuntukan sebagai apresiasi atas kerja keras mereka. I Agustus 2019, dua atlet Pencak Silat, Hanifan dan Kamelia Pipit beserta Menteri Pemuda dan Olahraga, Â H Imam Nahrawi meresmikan perpustakaan SDN 163/I Bulian Jaya dan SDS Permata Agri Muara Bulian, Batanghari, Jambi. Menteri ini mengapresiasi usaha yang dilakukan Tanoto Foundation dalam meningkatkan budaya baca bagi negeri. Dengan prestasi dari 2 atlet pencak silat ini, 2 perpustakaan di Jambi telah direnovasi. Anak-anak di Jambi kini memiliki akses yang lebih baik dalam melakukan pembiasaan membaca di sekolahnya.
Dengan adanya perpustakaan memungkinkan akses lebih baik bagi setiap individu untuk melakukan pembiasaan membaca buku. Perpustakaan di sekolah ini akan mendorong anak-anak untuk membaca buku lebih sering. Kini, olahraga juga memiliki akses untuk menjadi penggerak literasi. Prestasi bangsa yang diberikan oleh para atlet juga berdampak bagi anak-anak sekolah yang terbantu oleh program #1emas1perpustakaan ini. Semoga dengan bertambah baiknya fasilitas dan berbagai buku membuat anak-anak di Jambi, Riau, dan Sumatera Utara semakin rajin membaca.
