Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Petani Milenial Berikan Bukti Bukan Janji

9 November 2021   07:24 Diperbarui: 11 November 2021   03:10 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis juga menghimbau kepada orang tua jaman now, jika atau apa bila mempunyai anak jangan dulu dicegah kemauan anaknya tersebut untuk berkarya menjadi petani milenial yang handal. Biarkan anaknya berkreatifitas sesuai dengan potensi dan ilmu yang didapatkanya.

Sudah banyak yang membuahkan hasil dari bercocok tanam tersebut dan ini bukti bukan janji. Sebab penulis sudah merasakan buktinya sendiri dari bercocok tananam menjadi petani.

Apa Saja Sih yang Dikerjakan Petani Milenial?

Dua hektar hamparan padi/dokpri
Dua hektar hamparan padi/dokpri
Sektor pertanian di wilayah Brebes sejak dulu hingga sekarang selalu terdepan. Soal ekonomi seperti pangan, sandang dan papan semua terbukti mapan walau hanya profesi menjadi petani. Pertanyaanya apakah Generasi milenial jaman now. Mau..? Malas atau giat, rajin atau lemah jika tidak ada prinsip tersebut maka jangan harap bisa membuahkan hasil seperti petani handal yang sudah membuktikannya.

Penulis menghimbau pada Generasi milenial, "..ayo ikut program petaniindonesia milenial mumpung masih muda. Mari menjadi bagian di garda depan untuk berperan aktif demi kemajuan petani dimasa depan tentu dengan memanfaatkan inovasi baru era digital saat sekarang ini.."

Bung haji roma pernah bilang dalam lagunya yang berjudul persaingan:  "..Apa pun pekerjaan sukuri dan ditekuni karena banyak orang yang siap mengganti.."

Tidak ada syarat khusus untuk menjadi petani milenial. Asal mau dan niat untuk menanam pasti semua bisa karena tidak mesti harus padi, jagung, bawang atau pun kacang. Bahkan yang sedang gencar dikerjakan oleh para petani milenial adalah bercocok tanam dengan metode sayur hidroponik. Lokasinya pun sekitar rumah, bisa dibelakang, samping atau pun pekarangan.

Bercocok tanam tidak mesti harus di sawah akan tetapi jika punya lahan sawah lebih baik ditanami untuk tanaman sayur atau buah. Karena langsung kena sinar matahari yang memberi energi pada tanaman tersebut.

Bercocok tanam dengan metode hidroponik bahkan lebih mudah dan hemat dibanding dikerjakan di sawah.

Oleh karena itu untuk yang minim lahan biasa dikerjakan disekitar rumah. Jika punya sawah alangkah lebih baik di sawah, misalnya untuk buah seperti melon, semangka atau timun suri.

Inilah Hasil Dari Petani Milenial Dari Lahan Sendiri

Panen padi manual/dokpri
Panen padi manual/dokpri
Sekarang sudah memasuki bulan November yang ditandai dengan hujan turun setiap harinya. Di daerah penulis sudah mulai siap-siap kembali untuk bercocok tanam khususnya padi.

Penulis mempunyai beberapa kegiatan tanaman di sawah seperti padi, kacang tanah, cabai, kangkung, ubi dan juga pohon singkong sebagai formalitas dari prioritas utamanya yakni petanimuda.

1). Padi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun