Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Berdzikir dengan Kalimat Illahi Akan Membersihkan Hati

10 Mei 2021   09:21 Diperbarui: 10 Mei 2021   10:00 1128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berdzikir/sumber: islampos.com

Ilustrasi istighfar/sumber: nu.or.id
Ilustrasi istighfar/sumber: nu.or.id
Sebagai manusia kita tidak mungkin sunyi dari kesalahan dan kekhilafan. Apa bila kita terlanjur dan terpeleset melakukan kesalahan dan dosa baik dosa kecil maupun besar maka segeralah beristighfar mohon ampun kepada Allah Swt.

Karena Allah Swt sangat menyukai kepada hambaNya yang segera bertobat memohon ampun kepadaNya dan Dia adalah Tuhan Yang Maha Pengampun.

Penyesalan yang timbul dalam jiwa seseorang sehabis melakukan kesalahan merupakan sebuah sikap jiwa yang baik. Penyesalan yang timbul dengan penuh kesadaran disertai dengan kebulatan tekad untuk tidak mengulangi kesalahan dan dosa itu lagi, merupakan sikap orang yang bertobat.

Sehingga dengan begitu timbulah rasa optimisme  di dalam memandang hari esok dengan penuh harapan. Bagi seorang muslim harus yakin bahwa Allah Swt maha pengampun.

Betapa pun dosa besar yang kita lakukan jika kita benar-benar bertobat kepadaNya niscaya Allah Swt akan mengampuninya. Karena menyukai hamba yang mau bertobat dan membersihkan dosa yang pernah dilakakunnya.

6). Hauqalah

Ilustrasi haqaulah/sumber: pixabay.com
Ilustrasi haqaulah/sumber: pixabay.com
Dalam menjalani perjuangan hidup tidak sedikit kita bertemu dengan rintangan dan kesulitan yang terasa begitu berat dan melelahkan bahkan mungkin berada di luar jangkauan kemampuan kita.

Namun betapa pun hebatnya gempuran yang bertubi-tubi dan rintangan yang datang silih berganti sebagai seorang muslim kita tidak boleh sesak nafas apalagi sampai putus asa kehilangan pegangan dan arah.

Pada saat segala kekuatan lahiriyah tidak mampu mengusai keadaan maka haruslah ditumbuhkan kekuatan rohaniyah bahwa tiada daya dan kekuatan kecuali dari Allah Swt semata-mata.

Demikian yang dapat Saya sampaikan semoga bermanfaat dan salam.

Samhudi Bhai

Kompasianer Brebes Community (KBC) 68 Jawa Tengah-Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun