Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Mengapa Lailatul Qadar Dirindukan Saat Ramadhan? Ini Alasannya

16 April 2021   00:55 Diperbarui: 16 April 2021   01:02 1668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Malam Lailatul Qadar yang dirindukan/sumber: unsplash.com

Saya beropini demikian, jikalau seluruh bulan ramadhan dapat terisi dengan kegiatan bulan ramadhan dan mau dimanfaatkan dengan cara i'tikaf atau qiroatul quran atau ibadah lain, Saya yakin pasti akan mendapatkannya. Namun kebanyakan malesnya ini, seperti Saya yang bisa ngomong tapi ora bisa ngelakoni alias (jarkoni) hahaha..

Saya pernah mendengar kisah lailatul qadar ini dari Guru Saya dikampung. Di mana pada suatu hari Rasulullah Saw sedang merenung, tentu saja memikirkan umatnya tentang nasibnya bagaimana nanti sepeninggalnya Rasulullah Saw.

Rasulullah Saw memikirkan tentang usia umat-umat terdahulu yang berumur panjang-panjang. Sedangkan umur umat Rasulullah Saw berusia pendek-pendek.

Rasulullah Saw menjadi sedih lantaran merenungi nasib umatnya ini. Beliau sedih sebab amal-amal umat pun ikut pendek sesuai umur umatnya. Sehingga hal ini mustahil dapat mengalahkan atau menandingi amalan umat-umat terdahulu yang berumur panjang-panjang.

Oleh karena itu demi menghibur kekasihnya tersebut maka Allah Swt menganugerahkan kepada Rasulullah Saw sebuah malam yang dinamakan dengan malam Lailatul Qadar untuk seluruh umat Nabi Muhammad Saw.

Inilah mengapa malam lailatul qadar menjadi rahasia Allah Swt. Sebab jika tidak dirahasiakan, misale hari ini tanggal segini wah sudah pasti Masjid dan Mushola penuh dengan orang. Seperti orang ngantri sembako mungkin. Pada rembutan dan sikut-sikutan.

Itu saja yang dapat Saya sampaikan Semoga bermanfaat dan Salam..

Samhudi Bhai

Kompasianer Brebes Community (KBC) 68-Jawa Tengah-Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun