Jika Tuhan adalah pencipta, dan kita memiliki kemampuan untuk mencipta dalam pikiran kita, maka dalam ranah imajinasi, kita adalah Tuhan. Kita bisa menciptakan dunia yang sempurna, menghidupkan karakter, dan merancang skenario yang tak terbatas. Imajinasi memberi kita kebebasan mutlak untuk menjadi apa saja, membuat apa saja, dan mengatur segalanya sesuai kehendak.
Namun, keilahian ini bukanlah kekuatan yang hanya bisa digunakan untuk melarikan diri dari realitas. Justru, imajinasi adalah alat bagi kita untuk memahami, mengubah, dan membentuk dunia nyata. Ketika kita menyadari potensi ini, kita tidak hanya menjadi pencipta dalam pikiran, tetapi juga dalam kehidupan yang sesungguhnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
