Banyak sekali anak ingin mengetahui hal yang baru atau belum diketahui sebelumnya. Di sekolah, tidak asing metode proyek dalam pembelajaran. Metode proyek dapat memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk mengekspresikan pemikiran, keterampilan, dan kemampuan mereka, sehingga dapat memecahkan banyak masalah yang mereka hadapi sejauh mungkin, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk terus berkreasi dan mengembangkan diri semaksimal mungkin. Kalau yang ini, kita menyimak pengembangan kreativitas dalam proyek.
Menurut John Dewey, ide dalam metode proyek bermula dari konsep learning by doing, yaitu proses memperoleh hasil belajar dengan melakukan tindakan tertentu sesuai dengan tujuannya, khususnya untuk dikuasai anak. Proses bagaimana menyelesaikan suatu pekerjaan, yang meliputi serangkaian tindakan untuk mencapai suatu tujuan. Metode proyek merupakan cara untuk memberikan pengalaman belajar kepada anak, sehingga anak terlibat langsung dalam mengekspos anak pada masalah sehari-hari yang diselesaikan dalam kelompok.
Menurut manfaat metode proyek Moeslichatoen (2004: 142), manfaat penerapan metode proyek bagi anak-anak muda adalah: 1. Menumbuhkan kepribadian yang sehat dan realistis, dengan ciri-ciri kemandirian, percaya diri dan kemampuan beradaptasi yang kuat, serta dapat mengembangkan hubungan interpersonal yang saling memberi dan menerima kenyataan. 2. Gunakan metode proyek untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari anak.Â
3. Metode proyek menekankan pada pengalihan tanggung jawab dari peneliti kepada anak, sehingga dapat digunakan untuk mengembangkan dan menumbuhkan sikap kooperatif dan interaksi sosial di antara anak-anak peserta proyek, sehingga mereka dapat menyelesaikan sebagian pekerjaan secara efektif dan harmonis.Â
Setiap orang belajar untuk bertanggung jawab atas pekerjaan mereka. 4. Pendekatan proyek memberi anak-anak kesempatan untuk mengembangkan etika profesional anak.Â
Etika profesional adalah sekumpulan sikap dan kebiasaan, dan bekerja dengan rajin, serius, teliti dan tepat waktu. 5. Metode proyek dapat mengeksplorasi kemampuan, minat dan kebutuhan anak. 6. Anak-anak memiliki kesempatan untuk menyelesaikan pekerjaan mereka dengan kebebasan fisik dan intelektual dan memikul tanggung jawab secara terkendali tanpa harus duduk diam di bangku masing-masing.
Contoh kegiatan pengembangan kreativitas melalui proyek yakni 1). Proyek menanam biji-bijian. 2). Proyek yang bertema "Bumi Antariksa" (Jalan-jalan ke luar angkasa). 3). Proyek yang bertema "Hutan Belantara" (Hutanku...). 4). Â Proyek yang bertema "Lebah Madu". 5). Proyek yang bertema "Ulang Tahun". 6). Proyek yang bertema "17 Agustus 1945" (Agustusan). 7). Â Proyek yang bertema "Lebaran". 8). Proyek yang bertema "Tahun Baru". Â 9). Proyek yang bertema "Satu Nusa, Satu Bangsa".10). Proyek mempersiapkan pesta sekolah. 11). Proyek membangun sarang burung.