Mohon tunggu...
Salmun Ndun
Salmun Ndun Mohon Tunggu... Guru UPTD SMP Negeri 1 Lobalain

Membaca itu sehat dan menulis itu hebat. Membaca adalah menghela dunia masuki pikiran dan menulis adalah mengantar pikiran masuki dunia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Guru Pembelajar: Semangat Mencari Tahu, Bukan Menunggu Diberi Tahu

5 Februari 2025   05:38 Diperbarui: 5 Februari 2025   05:38 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input gambar: cikoneng-ciamis.desa.id

GURU PEMBELAJAR: SEMANGAT MENCARI TAHU, BUKAN MENUNGGU DIBERI TAHU

*Salmun Ndun,S.Pd., Guru UPTD SMP Negeri 1 Lobalain, Kab. Rote Ndao

Guru memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk generasi penerus yang berkualitas. Dalam dunia pendidikan yang terus berkembang, guru dituntut untuk tidak hanya mengandalkan pengetahuan lama, tetapi juga terus memperbarui diri agar relevan dengan kebutuhan zaman. Tantangan era digital dan perubahan kurikulum yang dinamis menjadi pendorong bagi guru untuk mengembangkan kompetensi secara mandiri.

Dalam konteks ini, seorang guru pembelajar adalah mereka yang memiliki semangat mencari tahu, bukan sekadar menunggu diberi tahu. Semangat proaktif ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas pribadi seorang guru, tetapi juga memberikan dampak besar terhadap proses pembelajaran siswa di kelas.

Input gambar: cikoneng-ciamis.desa.id
Input gambar: cikoneng-ciamis.desa.id
Pentingnya Semangat Mencari Tahu

Semangat mencari tahu adalah salah satu kunci utama dalam membangun kompetensi seorang guru di era yang terus berubah. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, informasi, dan inovasi dalam pendidikan, guru tidak lagi bisa hanya bergantung pada pelatihan formal atau arahan dari atasan. Sebaliknya, guru harus menjadi pembelajar aktif yang mampu menggali pengetahuan secara mandiri, baik melalui membaca, mengikuti webinar, menjelajahi platform pendidikan digital, maupun berdiskusi dengan sesama pendidik.

Sikap proaktif ini tidak hanya memberikan manfaat bagi guru itu sendiri, tetapi juga menciptakan dampak positif bagi siswa. Ketika seorang guru terus memperbarui pengetahuannya, mereka dapat menghadirkan metode pembelajaran yang relevan, kreatif, dan menarik, yang pada akhirnya meningkatkan antusiasme siswa dalam belajar.

Selain itu, semangat mencari tahu juga mencerminkan sikap tanggap terhadap perubahan dan kebutuhan zaman. Misalnya, dalam menghadapi transformasi digital, guru yang memiliki inisiatif untuk mempelajari teknologi pendidikan akan lebih siap mengintegrasikan alat-alat seperti aplikasi pembelajaran daring atau sistem manajemen kelas digital.

Hal ini sangat berbeda dibandingkan dengan guru yang hanya menunggu pelatihan resmi atau arahan formal, yang sering kali datang terlambat atau tidak memadai untuk menjawab kebutuhan aktual di lapangan. Dengan menjadi pembelajar yang mandiri, guru juga menjadi teladan bagi siswa, menunjukkan bahwa pembelajaran adalah proses seumur hidup yang harus dilakukan dengan antusias dan rasa ingin tahu yang tinggi.

Namun, pentingnya semangat mencari tahu tidak hanya terletak pada penguasaan materi atau teknologi. Lebih dari itu, sikap ini mencerminkan dedikasi seorang guru terhadap profesinya dan terhadap siswa-siswanya. Guru yang terus mencari tahu menunjukkan komitmen untuk memberikan yang terbaik, tidak hanya untuk diri mereka sendiri, tetapi juga untuk membangun masa depan pendidikan yang lebih baik. Semangat ini harus menjadi bagian dari budaya profesionalisme di kalangan guru, karena pendidikan yang berkualitas tidak dapat dicapai tanpa adanya pendidik yang mau berjuang untuk terus belajar dan berkembang.

Input gambar: Infojateng.id
Input gambar: Infojateng.id
Hambatan yang Sering Dihadapi Guru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun