Semarang, 3 Oktober 2025 --- Dalam rangka pelaksanaan program Bakti Akademisi Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi Universitas Negeri Semarang (UNNES), mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) berinovasi dengan menghadirkan media pembelajaran berbasis seni musik. Salah satu karya yang menarik perhatian adalah lagu berjudul "Perjalanan Setetes Air", ciptaan Salma Nada Nafisa, yang diimplementasikan dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di SD Negeri Ketapang 03.
Lagu "Perjalanan Setetes Air" menggambarkan perjalanan air dari hujan yang jatuh ke bumi, menguap, membentuk awan, hingga kembali turun sebagai hujan. Melalui lirik sederhana dan alunan musik yang ceria, siswa diajak memahami konsep siklus air dengan cara yang lebih kontekstual, menyenangkan, dan mudah diingat.
Kepala SDN Ketapang 03, Retno Handini, S.Pd.SD., memberikan apresiasi tinggi terhadap karya ini. Dalam surat pengakuan karya yang dikeluarkan pada 3 Oktober 2025, beliau menyatakan bahwa lagu tersebut sangat membantu siswa dalam memahami materi IPAS serta meningkatkan motivasi belajar di kelas.
"Lagu ini membuat anak-anak lebih cepat memahami siklus air karena pembelajarannya dikemas dalam bentuk yang menyenangkan," ujar Retno.
Program bakti akademisi ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara dunia kampus dan sekolah dasar. Melalui kegiatan tersebut, mahasiswa tidak hanya mengasah kreativitas, tetapi juga menerapkan ilmu yang telah dipelajari secara langsung di lingkungan sekolah.
Salma Nada Nafisa, selaku pencipta lagu, menjelaskan bahwa ide ini berawal dari keinginan menghadirkan pembelajaran yang aktif, kreatif, dan bermakna.
"Kami ingin anak-anak belajar sains dengan hati yang gembira. Lewat lagu, mereka bukan hanya memahami konsep ilmiah, tetapi juga menumbuhkan rasa syukur dan tanggung jawab menjaga air sebagai sumber kehidupan," ungkapnya.
Kegiatan bakti akademisi di SDN Ketapang 03 ini menjadi bukti bahwa inovasi pembelajaran dapat lahir dari sinergi antara seni dan sains. Lagu "Perjalanan Setetes Air" kini digunakan sebagai media pembelajaran tematik di sekolah tersebut dan diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi guru maupun calon pendidik lain dalam menciptakan media kreatif serupa.
Lagu "Perjalanan Setetes Air" kini digunakan sebagai media pembelajaran tematik di sekolah tersebut dan diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi guru maupun calon pendidik lain dalam menciptakan media kreatif serupa.
Dengarkan lagu "Perjalanan Setetes Air" di sini:Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
