Jika sertifikat dikeluarkan tetapi pemegang sertifikat (siswa SMK) diragukan kalangan DUDI maka akan merusak kepercayaan atas sertifikat kompetensi secara umum.Â
Ini semua bisa bermula pada cara pembelajaran SMK yang tidak bisa memberikan kemandirian siswa untuk mengembangkan kompetensinya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!