Mohon tunggu...
Saepudin Maulana
Saepudin Maulana Mohon Tunggu... Programmer - Mahasiswa

Jangan pernah menyerah, karena keberhasilan terbesar seringkali datang setelah kita mengalami kegagalan yang terbesar pula." - Anonymous

Selanjutnya

Tutup

Pulih Bersama

Ini adalah Teks Lengkap Deklarasi KTT G20 Bali, Ada Poin Sulit di Ukraina

17 November 2022   19:47 Diperbarui: 17 November 2022   20:03 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KTT G20 Bali (Laily Rachev/Biro Pers Setpres)

Ini adalah teks lengkap Deklarasi KTT G20 Bali. Ada poin sulit di Ukraina - KTT Bali Group of the Group of Twenty (G20 Summit) telah berakhir. Para pemimpin dunia berkumpul untuk menyepakati Deklarasi G20 Bali. Pernyataan tersebut memuat poin-poin hasil diskusi alot, yakni perang antara Rusia dan Ukraina. 

"Pembahasan topik ini sangat intens dan akhirnya para pemimpin G20 menyepakati isi deklarasi tersebut yaitu mengecam perang di Ukraina karena melanggar batas wilayah dan melanggar keutuhan wilayah," kata Jokowi dalam konferensi pers, Rabu. (16/11/2022) kemarin. 

Deklarasi KTT G20 di Bali terdiri dari 52 poin. Sebagai hasil dari diskusi yang kompleks, muncul poin 3 tentang kondisi geopolitik Ukraina dan Rusia. Istilah yang digunakan cukup sederhana, yaitu "agresi Rusia", termasuk seruan agar Rusia menarik pasukannya dari Ukraina.

Kementerian Luar Negeri (Kemul) Indonesia telah mempublikasikan isi pernyataan tersebut dalam bahasa Inggris di situs resminya. Lima poin didistribusikan langsung di halaman web, dan dokumen PDF yang ditautkan memiliki versi lengkap 1186 halaman termasuk 52 paragraf.

Berikut isi lima paragraf Deklarasi KTT G20 Bali yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia:

1. Empat belas tahun lalu, para pemimpin G20 bertemu untuk pertama kalinya dan menghadapi krisis ekonomi terparah di generasi kita. Sebagai bagian dari ekonomi global yang lebih besar, kami menyadari bahwa kami berbagi tanggung jawab dan bahwa kerja sama kami diperlukan untuk memulihkan ekonomi global, menghadapi tantangan global, dan meletakkan dasar untuk ekonomi yang kuat, berkelanjutan, seimbang, dan pertumbuhan inklusif. 

Kami menetapkan G20 sebagai forum utama untuk kerja sama ekonomi global, dan hari ini kami menegaskan kembali komitmen kami untuk bekerja sama karena kami sekali lagi menghadapi tantangan ekonomi global yang besar. 

2. Kita akan bertemu di Bali pada tanggal 15 dan 16 November 2022 saat krisis multidimensi yang belum pernah terjadi sebelumnya terungkap. Pandemi COVID-19 dan tantangan lainnya, termasuk perubahan iklim, telah menghancurkan kita, menyebabkan resesi ekonomi, meningkatkan kemiskinan, memperlambat pemulihan global, dan menghambat pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

3. Tahun ini kita juga menyaksikan perang di Ukraina, yang berdampak lebih parah pada ekonomi global. Ada diskusi tentang topik ini. Kami mendukung posisi kami yang dinyatakan dalam forum lain, termasuk Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, sebagaimana tercermin dalam Resolusi No. menentang, 35 abstain, 12 abstain) sangat menyesalkan agresi Federasi Rusia terhadap Ukraina dan menuntut penarikan penuh dan tanpa syarat dari wilayah Ukraina.

Sebagian akbar anggota mengecam keras perang pada Ukraina & menekankan hal itu mengakibatkan penderitaan insan yg luar biasa & memperburuk kerentanan yg terdapat pada ekonomi global - merusak pertumbuhan, menaikkan inflasi, mengganggu rantai pasokan, menaikkan kerawanan tenaga & pangan, & menaikkan risiko stabilitas keuangan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pulih Bersama Selengkapnya
Lihat Pulih Bersama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun