Ambon,INFO_PAS - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Ambon melalui Pembinaan Kegiatan Kerja mengasah kemampuan dan bakat Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan cara membuat atau mengolah barang-barang bekas menjadi barang layak pakai serta mempunyai nilai jual kepada Petugas Rutan dan masyarakat di luar. Kamis, 4/5.
Kepala Rutan Ambon, Jose Quelo menjelaskan kegiatan pembiaan kemandirian yang saat ini sedang dijalankan di Rutan Ambon kepada warga binaan dalam membuat aneka jenis kursi dan meja, mulai dari bahan besi hingga kayu merupakan hasil dari proses pembinaan yang baik dari petugas rutan ambon.
"Kita fasilitasi warga binaan di bengkel kerja dalam mengasah dan melatih keterampilan mereka, sehingga pada nantinya jika sudah selesai menjalani masa pidananya di dalam Rutan, apa yang mereka dapatkan selama di Rutan, dapat diimplementasikan di luar, atau bahkan dapat membuat usaha mikro kecil dengan bakat yang mereka dapatkan itu sendiri," ujar Jose.
Lebih lanjut Jose mengungkapkan kegiatan pembinaan kemandirian yang saat ini sedang dijalankan di dalam Rutan kepada WBP yaitu pembuatan kursi, rak bungan, serta penanaman sayur secara hidropinik dilakukan dengan baik, sehingga diharapkan dapat menjadi nilai jual tersendiri bagi Rutan Ambon yang mana dapat menjadi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
"Terus lakukan pembinaan dengan baik kepada WBP, ubah karakter dan sifat buruk mereka yang mereka jalani selama berada di luar dengan cara pembinaan kemandirian serta pembinaan kepribadaian , ubah stigma buruk yang selama ini melekat oleh masyarakat luar, dan jadikan mereka orang yang berguna setelah menjalani masa pidananya di dalam Rutan," ucap Jose.