Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi│Kehabisan Kata Pagi Berujung Duka

9 Agustus 2018   05:43 Diperbarui: 9 Agustus 2018   07:20 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak lagi bisa 

Tak lagi ada kata - kata 

*

Ketika menggumpal diantara tenggorokan dan dada 

Tak bisa di lepas dengan seteguk air 

Tak bisa sesak yang memadat menjadi cair 

Tak kecuali embun yang bisa mendinginkan panas di dada ketika pagi jadi mengering 

Pagi menjadi tanpa dinding 

Membuat layu bunga mekar

Membuat kering semak belukar 

Membuat pucat daun hijau 

Matahari pagi pun risau 

*

Kehabisan kata - kata 

Ketika pagi berakhir duka 

Langit gelap pun kebagian rasa 

*

Sungailiat, 9 Agustus 2018 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun