Mohon tunggu...
Rusman
Rusman Mohon Tunggu... Guru - Libang Pepadi Kab. Tuban - Pemerhati budaya - Praktisi SambangPramitra
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

"Hidupmu terasa LEBIH INDAH jika kau hiasi dengan BUAH KARYA untuk sesama". Penulis juga aktif sebagai litbang Pepadi Kab. Tuban dan aktivis SambangPramitra.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rusman: Puisi Nasehat Seorang Istri di Suatu Malam

2 Agustus 2018   21:47 Diperbarui: 26 Mei 2019   01:26 1041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alam yang teramat asing bagiku

Di suatu malam yang sunyi aku bermimpi

Mengajak istri berjalan di antara sawah dan ladang

Seakan ingin keluar dari tempat yang padat dan pepat

Tempat yang sangat menyesakkan nafasku

Dan saat kami menginjakkan kaki di tengah persawahan

Kutengadahkan wajah ke langit, melihat bulan yang temaram

Sehelai-sehelai awan putih hanyut dibawa arus angin yang lembut

Sekali lagi aku menarik nafas dalam-dalam

Bulan itu nampak teramat asing bagiku

Mungkin karena aku terlalu lama melupakan keindahannya

Mengacuhkan pesona langit yang cerah, bintang-bintang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun