Jepara, 30 Agustus 2025 – Pegadaian kembali menghadirkan edukasi finansial bagi masyarakat melalui seminar bertajuk “Investasi Emas, Agar Tua Tak Cemas” yang berlangsung di Pegadaian UPC Mayong. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bapak Suhariyanto selaku Kepala Unit Pegadaian UPC Mayong, serta menghadirkan Bapak Lathif, Manajer Gadai Pegadaian Cabang Kudus, sebagai narasumber utama.
Dalam paparannya, Bapak Lathif mengajak peserta untuk melihat kembali perjalanan sejarah uang di mana emas menjadi alat tukar sebelum akhirnya bergeser ke bentuk uang kertas. Ia menekankan bahwa menyimpan uang dalam bentuk tunai justru membuat nilainya berkurang karena inflasi. “Kalau hanya ditabung, nilai uang makin lama makin turun. Sebaliknya, kalau diinvestasikan, nilainya bisa terus naik,” jelasnya.
Mengapa Harus Investasi Emas di Pegadaian?
Pegadaian menawarkan solusi investasi emas yang mudah dijangkau masyarakat. Ada dua pilihan utama yang bisa dipilih:
1. Cicilan Emas
Nasabah bisa membeli emas dengan cara mencicil. Menariknya, jumlah angsuran tetap sama meskipun harga emas di pasaran naik. Hal ini memberikan kepastian sekaligus keuntungan lebih bagi investor jangka panjang.
2. Tabungan Emas
Melalui Tabungan Emas, masyarakat bisa menabung mulai dari nominal kecil dan dikonversikan langsung menjadi emas. Fitur ini memungkinkan siapa pun, bahkan pelajar atau mahasiswa, untuk mulai berinvestasi emas tanpa harus menunggu punya modal besar.
Selain itu, Bapak Lathif juga menekankan bahwa Pegadaian selalu berorientasi pada jangka panjang. Artinya, produk-produk investasi emas yang ditawarkan dirancang agar bisa menjadi pegangan aman hingga masa depan. Ditambah lagi, investasi emas di Pegadaian bebas dari pajak yang biasanya berlaku pada transaksi emas di tempat lain.
Edukasi untuk Masa Depan
Seminar ini diikuti dengan antusias oleh masyarakat sekitar Mayong. Banyak peserta yang baru menyadari pentingnya mengalihkan tabungan dalam bentuk emas agar lebih aman dari inflasi. Harapannya, kegiatan serupa bisa terus dilakukan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat.
“Dengan investasi emas, kita sedang menyiapkan masa depan yang lebih tenang. Sesuai taglinenya, agar tua tak cemas,” tutup Bapak Lathif.
Penutup
Melalui seminar “Investasi Emas, Agar Tua Tak Cemas”, Pegadaian tidak hanya memperkenalkan produk unggulan, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya perencanaan finansial sejak dini. Investasi emas bukan sekadar tren, melainkan langkah nyata untuk menjaga nilai aset agar tetap stabil dan bermanfaat di masa depan.
