Pentingnya konsultasi dan pelatihan mandiri dalam mengisi RHK sangat terkait dengan kebijakan dan visi sekolah. Kepala sekolah dapat memberikan arahan dan pemahaman yang mendalam mengenai tujuan dan harapan sekolah terhadap pencapaian individu. Guru, di sisi lain, dapat menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh melalui pelatihan untuk mengisi RHK dengan bijak, memilih kegiatan yang sesuai dengan kompetensi dan memberikan dampak positif terhadap pembelajaran.
Dengan adanya konsultasi dan pelatihan mandiri, guru dan kepala sekolah dapat membentuk sinergi yang kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Memilih RHK yang dapat dilaksanakan dengan baik bukan hanya sekadar pencatatan rutin, melainkan juga strategi untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi maksimal terhadap prestasi dan tujuan sekolah. Dengan demikian, setiap langkah yang dicatat dalam RHK bukan hanya catatan sejarah, melainkan jejak pencapaian yang membentuk masa depan pendidikan yang lebih baik
