Dengan hasil ini, maka Greysia/Apriyani kini unggul head to head 4-3 dari tujuh pertemuan dengan Du/Li.
Greysia/Apriyani juga membuat kejutan dengan keluar sebagai juara Grup A di fase penyisihan, dengan antara lain mengalahkan ganda nomor satu dunia asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dengan rubber game, 24-22, 13-21, dan 21-8.
Ternyata Ginting berhasil melangkah ke semifinal setelah mengalahkan Kanta Tsuneyama dari Jepang dengan skor 21-18 dan 21-14.
Sayangnya, Jonatan Christie gagal ke empat besar, setelah dikalahkan Shi Yuqi dari Cina dengan skor 11-21 dan 9-21.
Bayangkan laga berlangsung 60 menit saja sudah terhitung lama. Ini berarti laga antara Greysia/Apriyani melawan Du/Li yang berlangsung lebih dari 100 menit benar-benar luar biasa.
Di gim pertama terjadi susul menyusul angka. Skor sempat berkedudukan 12-12.
Setelah itu, Greysia/Apriyani melaju dan hanya memberikan ganda Cina 3 angka tambahan, 21-15 dalam tempo 26 menit.
Gim kedua terjadi beberapa kali angka yang sama, dari 4-4, 7-7, dan hingga interval ganda Indonesia unggul 11-10.
Angka sama lagi 15-15, 16-16, 20-20. Sampai pada akhirnya Greysia/Apriyani harus menyerah 20-22.
Awal gim penentuan Greysia/Apriyani sempat tertinggal. Hingga sama 4-4, sampai interval Greysia/Apriyani unggul 11-7.
Setelah match poin untuk Greysia/Apriyani 20-15, Du/Li sempat menambah dua angka menjadi 17-20.
