Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Praveen Siap Gantikan Tantowi, "Naga Api" Fokus 2021 di Perhitungan Olimpiade

17 Juni 2020   09:14 Diperbarui: 17 Juni 2020   09:11 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Praveen/Melati (tribunnews.com)


Turnamen klasik All England bulan Maret 2020 tercatat sebagai turnamen BWF terakhir yang sempat digelar sebelum dihentikan seluruh jadwal, termasuk Olimpiade Tokyo akibat mewabahnya pandemi Covid-19.

Namun pada turnamen terakhir, itu ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mengukir kenangan manis.

Mengalahkan pasangan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dari Thailand di partai puncak, Praveen/Melati keluar sebagai juara.

Dechapol/Sapsiree dibekuk dalam tempo 62 menit dengan rubber set, 21-15, 17-21, dan 21-8.

Karena pencapaiannya itu, poin Praveen/Melati pun mengalami perbaikan, kini mereka menduduki peringkat keempat dunia ganda campuran.

Suatu pencapaian yang luar biasa. Akan tetapi Praveen/Melati tidak bisa santai-santai saja. Turnamen akbar selanjutnya masih menanti mereka untuk ditaklukkan.

Jika kondisi sudah normal, Olimpiade Tokyo sudah memungkinkan dimulai, mereka menyatakan siap meneruskan tradisi meraih emas Olimpiade, khususnya di nomor ganda campuran.

Momen bersejarah dimana ganda Tantowi Ahmad/Liliyana Natsir mengharumkan nama bangsa dengan menggaet medali emas di Olimpiade Rio 2016 menjadi motivasi tersendiri bagi Praveen/Melati untuk meniru prestasi seniornya.

"Bukan beban, tapi ini tantangan bagi kami," kata Praveen (27).

Dibandingkan dengan Tantowi/Lilyana, persiapan Praveen/Melati untuk asa memperoleh medali di ajang olahraga terbesar empat tahunan ini mengalami hambatan, berbeda dengan Tantowi/Liliyana.

Sejak All England, banyak turnamen besar yang dibatalkan akibat pandemi Covid-19.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun