Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kehidupan Bak Roller Coaster, Ronaldinho Kini Diamankan di Penjara Paraguay

11 Maret 2020   08:24 Diperbarui: 11 Maret 2020   08:44 1072
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ronaldinho ditangkap kepolisian Paraguay (pikiran-rakyat.com)


Ronaldinho, mantan pemain terbaik FIFA 2004 & 2005 ditangkap kepolisian Paraguay karena ketahuan menggunakan paspor palsu masuk ke negara itu.

Bersama legenda Brasil itu, adiknya, Roberto, juga ditangkap pihak kepolisian Paraguay pada Kamis (5/3/2020) ketika Ronaldinho dan Roberto sedang berada di Resort Yacht & Golf Club Paraguayo di kota Lambare.

Ronaldinho adalah panggilan manja dari Ronaldo. Nama asli mantan pemain Barcelona itu adalah Ronaldo Assis de Maura. Dia dilahirkan di Porto Alegre, Negeri Samba, pada 21 Maret 1980.

Orang Brasil sendiri menyebut Ronaldinho dengan "Ronaldinho Gaucho". Panggilan itu untuk membedakannya dengan rekan sesama tim di Timnas Brasil, Ronaldo.

Skill, free kick, passing, dan kemampuannya lainya dalam mengolah bola, membuat Ronaldinho dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dunia pada generasinya.

Banyak sudah klub-klub sepakbola yang dibela sepanjang kariernya sebagai pemain, di antaranya adalah AC Milan, Flamengo, Paris Saint-Germain, dan lain-lain. Barcelona, merupakan klub yang paling lama dibelanya.

Dengan Barcelona (tahun 2003-2008), Ronaldinho tampil 145 kali dan menciptakan 70 gol.

Ronaldinho mengantarkan Barcelona menjuarai Liga Champions musim 2005/2006  dan dia mendapat gelar Ballon d'Or pada 2005.

Sebagai pesepakbola, Ronaldinho pernah menjadi pemain dengan penghasilan tertinggi, yang melebihi penghasilan David Beckham.

Kabar ditahannya Ronaldinho mengejutkan para penggemarnya di seantero dunia. Dia sosok yang sangat dihormati di dunia sepakbola.

Selepas gantung sepatu pada 2018, kehidupan Ronaldinho bak Roller Coaster, dia dikabarkan bangkrut dan hal-hal buruk lainnya.

 Associated Press melaporkan sejumlah masalah lain, selain paspor kewarganegaraan Paraguay tadi yang dipunyai Ronaldinho. 

Dia dan Roberto diduga terlibat masalah pencucian uang.

Masalah-masalah di luar lapangan yang mengerubuti "Ronaldikin" itu di antaranya adalah:

Pada awal tahun ini, Ronaldinho diselidiki aparat karena kasus cryptocurrency. 18KRonaldinho menjanjikan iming-iming yang memikat.

Namun lantas muncul pengaduan dari para korban, dan mereka menuntut ganti rugi sebesar 65 juta dolar.

Pada bulan Juli tahun lalu, empat properti milik Ronaldinho dilelang pengadilan negara bagian Rio Grande do Sul. Penyitaan itu dikarenakan Ronaldinho mempunyai sejumlah utang yang mencapai lebih dari 2 juta dolar

Sebelumnya, pada tahun 2010, sebuah institusi pendidikan yang dipimpin Ronaldinho, Instituto Ronaldinho Gaucho (IRG) diselidiki aparat karena ada dua dugaan kontrak yang tidak lazim dengan balai kota Porto Alegre.

Pada 2015, seorang hakim menyita paspor milik Ronaldinho. Hal itu dikarenakan "Ronaldikin Tauco" pernah dijatuhi denda karena mendirikan pemancingan ilegal di Porto Alegre, kampung halamannya.

Sebelum Ronaldinho membayar sanksi sebesar 2 juta dolar itu, paspornya disita.

Yang terakhir, pekan lalu, Ronaldinho dan adiknya ditahan kepolisian Paraguay setibanya mereka di Asuncion, Paraguay. Ronaldinho dan adiknya menggunakan dokumen-dokumen palsu.

Sergio Queiroz, kuasa hukum Ronaldinho dan adiknya, mengatakan Ronaldinho dan Roberto masuk ke Paraguay untuk tujuan bisnis. Queiroz juga mengatakan, dokumen-dokumen itu merupakan hadiah dari seorang businessman yang sekarang ini juga ditahan pihak keamanan.

Atas kasusnya itu, beberapa pihak mengatakan, Ronaldinho bisa dibui selama 6 bulan.

Ronaldinho dan Roberto ditempatkan di lantai atas ruang tahanan, dimana di situ ditempatkan juga penjahat-penjahat kelas kakap, seperti bandar narkoba

Assist bagi gol perdana Messi

Pada tahun 2003, ketika Ronaldinho pindah ke Barcelona dari Paris Saint-Germain, Ronaldinho mendengar ada seorang anak yang menonjol mengolah bola.

Anak yang dimaksud Ronaldinho adalah Lionel Messi. Messi pun naik ke Barcelona senior tidak lama setelah Ronaldinho pindah ke Barcelona.

Sering  main bareng, Ronaldinho dan Messi pun menjadi akrab dan berteman. "Dia (Messi) bermain sangat baik dan menjadi pembeda," kata Ronaldinho, dipublikasikan di Panenka.

Lionel Messi yang kini sudah sangat terkenal di seluruh pelosok dunia dan mencetak banyak gol, sangat diingat Ronaldinho kapan gol perdana La Pulga dibuat. Ronaldinho sangat ingat, karena dia sendirilah yang memberikan assist bagi tercetaknya gol tersebut.

Saat itu adalah 1 Mei 2005, memanfaatkan umpan dari Ronaldinho, Messi menciptakan gol ke gawang Albacete. Gol yang diciptakan lewat skenario lob itu, bersejarah, karena itu adalah gol perdana La Pulga.

Ronaldinho sendiri merasa beruntung karena memberikan umpan atas gol itu. Sebuah gol perdana dari seorang yang kini sangat masyhur di dunia.

Ronaldinho bangga, karena dia sangat dekat dengan Lionel Messi yang kini merajai dunia. "Saya mengajari dia bahasa Portugis, dan dia mengajari saya bahasa Spanyol. Dalam bola kami saling paham," tutur Ronaldinho.

Ronaldinho juga mengagumi sosok seorang Lionel Messi. Menurutnya, Messi bersikap tenang, tidak punya masalah. 

"Saya suka dia, dia memiliki segalanya, dia tidak membutuhkan apa pun dari saya," tutur punggawa yang mengantarkan Brasil merebut Piala Dunia 2002 itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun