Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Mundurnya Limpele Menjelang Olimpiade, Pukulan Besar bagi Bulutangkis India

10 Maret 2020   09:33 Diperbarui: 10 Maret 2020   09:38 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Flandy Limpele mundur sebagai pelatih di India (ligaolahraga.com)

Munculnya kembali sinar mereka di Perancis Terbuka adalah momen kebangkitan bagi ganda berperingkat 10 dunia itu. Karena sebelumnya, setelah menjuarai turnamen Thailand Open 2019 (Super 500) mereka mengalami kegagalan (hasil yang biasa-biasa saja) di tiga turnamen beruntun.

Selama tiga bulan setelah menjuarai Thailand Terbuka itu nama mereka seperti menghilang. Itu disebabkan karena keduanya mengalami cedera. Shetty merasakan sakit di ototnya, sedangkan Rankireddy di bahunya. Sesudah pulih, mereka belum jua mencapai hasil bagus.

Baru di Perancis Terbuka itu, mereka menjadi finalis.

Hasil polesan Flandy lainnya terlihat di turnamen Cina Terbuka Nopember 2019. Di perempatfinal yang digelar di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou itu, Shetty menjadi semifinalis dan bertemu dengan Kevin/Marcus.

Di perdelapanfinal, mereka mengalahkan "tiang listrik" Li Junhui/Liu Yu Chen (peringkat tiga dunia) dari Cina, dengan skor 19-31 dan 15-21. Sepanjang laga yang berdurasi 43 menit itu, Shetty/Rankireddy (peringkat ke 9 dunia) tidak memberikan Li/Liu mengembangkan permainannya. Kekalahan itu menjadi yang kedua Li/Liu dari Shetty/Rankireddy dari tiga pertemuan.

Ketika ditanyakan, faktor apa yang menyebabkan mereka tampil gemilang di Perancis Terbuka. Mereka menyebutkan karena faktor pelatih, Flandy Limpele.

Menurut mereka, sebelum French Open mereka tetap bekerja keras bersama pelatih baru asal Indonesia, Flandy Limpele. "Dan semuanya berjalan lancar," ujar Rankireddy.

Menurut mereka, pelatih memberikan perhatian kepada faktor kebugaran dan lainnya yang sangat membantu mereka.

Semenjak finalis Perancis Terbuka itu, mereka mulai berpikir untuk bermain di Olimpiade. Namun mereka mengakui tidak mau terbebani dengan target itu.

Menurut Rankireddy, mereka harus menjalani satu per satu, dan jika mereka bermain bagus, lolos ke Olimpiade bukan masalah.

Bagi pecinta bulutangkis di Indonesia, sosok seorang Flandy Limpele tidaklah asing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun