Semula, nyaris Kobe menjadi milik Charlotte Hornets. Akan tetapi entah bagaimana, Hornets tidak jadi memiliki Kobe, tapi menukarkannya dengan Vlade Divac.
Jadi Kobe menjadi milik LA Lakers, sedangkan Divac menjadi milik Hornets.
Resmi membela Lakers pada musim 1996-1997, Kobe menjadi pemain termuda di NBA. Usianya ketika itu baru 18 tahun plus 72 hari.
Pada awal-awalnya, Kobe hanya bermain 15,5 menit setiap pertandingan.Â
Memasuki musim kedua, Kobe menjadi lebih sering bermain. Lantas, namanya semakin terkenal dengan menjadi tim NBA All Star.
Pencapaian puncaknya di Lakers baru terjadi di musim ketiganya dia di sana.
Di final NBA musim 1999/2000, Kobe menjadi bintang Lakers dengan menjadi juara, sesudah mengalahkan 4-2 Indiana Pacers.
Kobe memberikan Lakers air. Itulah gelar pertama Lakers di NBA setelah 12 tahun lamanya puasa.
Musim berikutnya, bersama si raksasa Shaquille O'Neal, Kobe memberikan Lakers dua gelar di dua musim beruntun, 2001 dan 2002.
Di musim 2003, kepergian O'Neal cukup mempengaruhi Lakers, tidak juara.
Akan tetapi pada 2004, Kobe kembali mengantar Lakers juara.
