Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kalah Bersaing, tapi Guardiola Punya Rekor Unik

1 Januari 2020   07:32 Diperbarui: 1 Januari 2020   07:33 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pep Guardiola (manchestereveningnews.co.uk)

Usai laga pekan ke 20, posisi Liverpool sudah sangat sulit untuk dikejar dan nampaknya persaingan sudah tidak ada lagi, Liverpool bakal mewujudkan hasratnya menjadi juara Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak tiga dekade lalu. Terakhir kali Liverpool juara adalah pada 1989.

Liverpool dibawah Juergen Klopp pada tahun yang baru saja dilewati (2019) mencatat treble winner, juara Liga Champions, Liga Super Eropa, dan juara Piala Dunia Antarklub.

Saat ini pun, memasuki tahun baru 2020, Liverpool sudah sangat jauh meninggalkan rival-rivalnya. Bertengger di posisi puncak dengan 55 poin. Berjarak 14 poin dari tim yang paling ambisius dan juara musim lalu, Manchester City.

Nampaknya, lucky blow musim lalu sulit untuk terulang kembali. Pada musim 2018-2019, pada Januari 2019, City tertinggal 8 poin dari Liverpool. Namun perlahan-lahan City mulai mengejar dan di klasemen akhir, pasukan Guardiola akhirnya yang menjadi juara dengan selisih satu poin saja dari Juergen Klopp.

Melihat realitas sekarang, Sergio Aguero mulai lempar handuk. Pemain asal Argentina itu mengatakan posisi Liverpool sudah sangat sulit terkejar, kini timnya harus fokus untuk finis di posisi keempat agar musim depan tetap dapat berpartisipasi di Liga Champions.

City sendiri kembali ke jalur kemenangan.


Pada laga Boxing Day pertama, Sabtu (28/12/2019) City dibekuk oleh Wolverhampton Wanderers dengan skor 2-3. 

Pada laga Boxing Day yang gila, dua hari berselang, Senin (30/12/2019) dinihari WIB, City menang 2-0 atas Sheffield United di Etihad Stadium.

Kedua gol City itu dicetak oleh Sergio Aguero dan Kevin de Bruyne.

Kendati dihantui rasa tidak percaya dengan pencapaian apa yang terjadi dengan timnya kini, akan tetapi di lain sudut, Pep Guardiola mencatat rekor tersendiri dengan kemenangan atas Sheffield tadi.

Rekor itu adalah, manajer asal Argentina itu mencatat kemenangannya yang ke 100 tercepat. Pep Guardiola meraih kemenangan yang ke 100 dari 134 laga di Premier League.

Rekor kemenangan ke 100 sebelumnya tercatat atas nama Jose Mourinho (dari 142 laga). Sedangkan Juergen Klopp di posisi ketiga (dari 159 laga). Dua manajer tersohor lainnya berada di posisi ke 4 (Sir Alex Ferguson/162), dan ke 5 Arsene Wenger (179).

Pada laga tadi, Sheffield sempat unggul di menit ke 29, namun gol dari Mousset dianulir karena VAR menyatakan Mousset sangat tipis offside.

City mencetak gol pertamanya di menit ke 52 yang berbau kontroversial. Sebuah umpan yang dilepaskan pemain Sheffield membentur wasit, oleh karenanya para pemain Sheffield itu menjadi hilang keseimbangan.

Si kulit bundar jadinya mendekati Kevin de Bruyne. De Bruyne lantas mengoper bola ke Augero. Dan dengan kalem Aguero menceploskan bola. VAR menyatakan gol itu sah.

Gol ini bukan sembarang gol. Gol yang dicetak Aguero itu tepat merupakan gol yang ke 1000 sepanjang  Pep Guardiola berkarier sebagai pelatih.

Jadi, Guardiola menutup akhir tahun 2019 ini dengan manis dan sebagai kado tahun baru 2020.

Dua catatan manis diukir mantan pelatih Barcelona itu. Gol ke 100 tercepat dan gol ke 1000 sepanjang kariernya sebagai pelatih.

Tentang golnya yang ke 100, Guardiola mengatakan ini adalah pencapaian dari organisasi yang luar biasa, dari seluruh staf, pemain dan manajemen. Untuk itu Guardiola mengucapkan terimakasihnya kepada mereka.

Jika Guardiola mencapai kemenangan yang ke 100 nya di penutup tahun 2019, pada laga Boxing Day pekan ke 20 melawan Sheffield United. Maka Jose Mourinho memperoleh memperolehnya saat Chelsea mengalahkan Manchester United 3-1 di Stamford Bridge, 19 Januari 2014.

Guardiola boleh kalah dalam persaingan dengan Juergen Klopp musim ini, tapi Guardiola mengukir pencapaian lainnya, tercepat gol ke 100!

Klopp sendiri di posisi ketiga (159 laga).

Terhibur Guardiola?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun