Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Ke Aceh? Nikmati Makanannya

7 Desember 2017   10:25 Diperbarui: 7 Desember 2017   10:56 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banda Aceh identik dengan 1001 keude kupi (warung kopi). Bertabur warung kopi di setiap sisi jalan, persimpangan jalan raya, di dalam pasar tradisional, pinggir sungai yang membelah kota Banda Aceh, hingga di dalam pusat perbelanjaan modern.

Di warung kopi ini kita sangat mudah menemukan dan menyantap berbagai sajian khas Aceh, seperti timphan sejenis kue basah dari tepung ketan campur pisang yang dikukus, meusekat (dodol), martabak Aceh, gorengan tahu atau pisang kipas. Untuk menyantap makanannya, tidaklah terlalu pusing untuk cepat mendapatkan cicipan khas sajian kota Serambi Mekkah ini.

Minuman

Aceh kesohor dengan kopinya. Di warung kopi, seperti Jasa Ayah atau Kopi Solong yang terletak di jalan Simpang Tujuh, Dapu Kupi yang berada di Simpang Surabaya, Cek Yuke di bantaran sungai dekat Jembatan Pante Pirak, kita dapat menyeruput nikmatnya kualitas rasa Kopi Aceh, Teh Tarik (minuman dengan taburan kayu manis), Kopi Sanger (kopi susu). Atau ie boh timun yaitu es timun kerok dengan air gula dan es batu.

Kudapan

Beragam cita rasa makanan ringan hingga santapan yang kaya aroma khas masyarakat Aceh mudah didapat di tempat-tempat makan. Sebut di antaranya Ayam Tangkap, yaitu potongan kecil-kecil ayam berikut tulangnya yang dibumbui dan digoreng dengan daun temurui, daun pandan, cabe hijau, dan bawang merah.

Keu-eung, masakan yang dalam bahasa Aceh berarti pedas ini mirip dengan makanan asam pedas yang berisi ikan bawal. Ada juga Sie itek masak merah dan masak puteh (masak korma), bebek dan kentang dengan kari kental, mirip opor.

Menu lainnya adalah Nasi Guri atau nasi gurih (nasi lemak), nasi dengan taburan bawang goreng, serundeng, kerupuk, dan kacang goreng, dan potongan daging sapi, paru atau limpa, ayam, ikan rambeu goreng, dendeng, dan lainnya.

Dan yang paling terkenal, tentu Mie Aceh. Dengan mie-nya yang besar-besar dan kuah kemerahan yang disajikan dengan irisan bawang merah plus emping dan acar mentimun menggugah semangat kita, bahkan tak jarang membuat kita berkeringat ketika menyantapnya. Mie dengan rasa gulai ini dapat disantap dengan pilihan mie kepiting, mie udang, dan mie cumi.

Rugi rasanya jika mengunjungi Aceh tanpa menikmati ribuan cita rasa menu di atas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun