Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Indonesia Open, Turnamen yang Dirindukan Pebulutangkis Karena

12 Juni 2023   09:05 Diperbarui: 13 Juni 2023   19:18 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Viktor Axelsen (jpnn.com)

Indonesia Open merupakan ajang yang memiliki arti khusus bagi para pebulutangkis dunia.

Edisi ke-14 BWF World Tour 2023 Kapal Api Group Indonesia Open 2023 ini digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 13-18 Juni 2023.

Indonesia Open 2023 merupakan merupakan satu dari empat turnamen yang berkategori Super BWF 1000 dan berhadiah menggiurkan, total 1.250.000 USD.

Itulah salah satu daya tarik pada turnamen yang digelar di Indonesia itu. Selain itu Indonesia Open 2023 juga memperhitungkan poin Olimpiade Paris 2024.

Sangat disayangkan jika para pebulutangkis elit dunia melewatkan turnamen yang satu ini.

Kenangan tersendiri, Indonesia Open yang digelar di Istora Senayan Jakarta merupakan turnamen yang dirindukan oleh para pebulutangkis elit dunia karena riuh rendah nya sorakan penonton di Istora.


Seperti para pemain Denmark, termasuk ranking 1 dunia Viktor Axelsen yang sengaja tidak mengikuti beberapa turnamen untuk fokus di Indonesia Open 2023 ini.

Seperti diketahui, pemegang medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu tidak mengikuti setidaknya tiga turnamen BWF terakhir yaitu Malaysia Masters, Thailand Open, dan Singapore Open 2023 karena cedera.

Viktor Axelsen bersama rekannya Hans-Kristian Vittinghus mengatakan mereka sudah tidak sabar untuk segera main dengan riuh rendah sorakan penonton di Istora.

Dalam unggahannya di media sosial Axelsen mengatakan tidak tampil di beberapa turnamen dan berusaha keras sembuh dari cedera untuk bisa tampil lagi di Istora.

Didalam unggahannya terlihat jika Axelsen dan keluarganya sudah berada di Indonesia beberapa hari sebelum dimulainya turnamen.

Sedangkan Vittinghus mengunggah foto bersama tiga rekannya yaitu Anders Antonsen dan Anders Skaarup Rasmussen/Kim Astrup (ganda putra).

Dalam unggahan, mereka berempat mengenakan pakaian khas Bali.

"Kami akan segera kembali ke Indonesia" tulis Vittinghus di Twitter nya.

Kendati main di rumah sendiri, pada Indonesia Open edisi yang lalu (2022) tidak ada satu pun wakil Indonesia yang meraih gelar juara.

Viktor Axelsen yang juara pada waktu itu di nomor tunggal putra.

Cina kebagian 2 gelar yaitu di nomor ganda campuran dari Zheng Siwei/Huang Ya Qiong dan ganda putra Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi.

Taiwan kebagian 1 yaitu tunggal putri Tai Tzu Ying.

Satu lagi direbut Jepang di nomor ganda putri dari Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Selain Indonesia Open, turnamen lainnya yang Super 1000 dan berhadiah total 1.250.000 USD adalah Malaysia Open, All England, dan China Open.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun