Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kalteng Putra Tuan Rumah Grup D Padahal Masih Menunggak Gaji, Kok Bisa?

19 September 2021   12:26 Diperbarui: 19 September 2021   12:52 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kalteng Putra (bola tempo.co)


PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru) sudah tuntas melakukan drawing pembagian grup Liga 2 2019 yang akan digelar 26 September hingga 19 Desember 2021.

Sebanyak 24 tim yang berpartisipasi di kasta kedua ini mereka dibagi kedalam 4 grup, yang mana tiap grupnya terdiri dari 6 tim. Dalam rapat Exco pada Kamis (16/9/2021) itu juga sudah diputuskan tuan rumah penyelenggara masing-masing grup.

Keempat tuan rumah itu adalah Sriwijaya FC (Grup A), Dewa United (Grup B), Persis Solo (Grup C), dan Kalteng Putra (Grup D).

Dari situ terlihat bahwa kompetisi ini menganut sistem double round robin, dimana setiap tim akan melakoni 10 laga di babak penyisihan grup.

Nantinya dua tim peringkat teratas masing-masing grup akan lolos ke 8 besar. Sedangkan tim yang menghuni juru kunci masing-masing grup bakal degradasi ke Liga 3. Jadi ada empat tim yang bakal turun kasta.


Dari 8 grup di perempatfinal itu nantinya akan ada 3 tim peringkat teratas (juara, runner-up, dan peringkat ke 3) yang memperoleh tiket promosi ke Liga 1.

Ada "anekdot" yang menarik soal Kalteng Putra yang ditunjuk sebagai tuan rumah Grup D.

Dimana penghuni grup D lainnya adalah Persewar Waropen, PSBS Biak, Sulut United, Persiba Balikpapan, dan Mitra Kukar.

Sejatinya penunjukan Kalteng Putra sebagai tuan rumah Grup D ini mengundang tanya dan polemik. Kok bisa?

Pasalnya Kalteng Putra saat ini masih bermasalah. Klub yang berjuluk Laskar Isen Maulana itu sampai saat ini masih menunggak pembayaran gaji 26 pemainnya yang seharusnya dilunasi untuk musim 2019 lalu. Sudah hampir tiga tahun.

Hal tersebut juga sudah diklaim oleh NDRC (National Dispute Resolution Chamber) Indonesia sejak April dan Juni 2020.

Bahkan rilis terbaru NDRC tertanggal 14 September 2021, tim Kalimantan Tengah itu masih juga belum melunasi gaji 26 pemainnya seperti yang sudah disebutkan di atas.

NDRC adalah semacam lembaga arbitrase yang mana badan itu menampung protes dan keluhan atau aduan dari APPI (Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia). Tugas NDRC untuk melobi badan-badan yang terkait. Untuk menyelesaikan konflik yang terjadi.

Berdasarkan regulasi jika tim yang bersangkutan belum juga melunasi gaji pemainnya sampai batas waktu yang ditentukan maka tim tersebut tidak bisa mendaftarkan pemainnya untuk ikut kompetisi, atau dengan kata lain tidak boleh berpartisipasi.

Mengenai hal tersebut, Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, tidak bisa berbicara banyak.

"Nanti diverifikasi. Harapan kami sebelum kick off sudah selesai semua," kata Sudjarno.

Sesuai peraturan, tuan rumah penyelenggara akan menanggung semua biaya tim peserta baik dari segi akomodasi, penginapan, dan sebagainya. Namun dalam hal ini PT LIB juga memberikan keringanan berupa subsidi sebesar Rp 400 juta.

Tak pelak ditunjuknya Kalteng Putra sebagai tuan rumah penyelenggara itu menimbulkan keheranan, salah satunya dari dari kapten Laskar Isen Maulana, Gede Sukadana.

Gede Sukadana melontarkan sindiran.

"Kuat juga ya. Belum lunas sudah hampir tiga tahun, mau jadi tuan rumah" tulisnya di Instagram.

Apa yang dikatakan Sudjarno itu pernah juga dialami oleh PSM Makassar. Klub yang berjuluk Juku Eja ini beberapa waktu lalu sempat terancam tidak bisa ikut kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 karena masih menunggak pembayaran 17 pemainnya sebesar Rp 5,32 miliar.

Pelatih PSM Milomir Seslija menyatakan hal tersebut dikarenakan timnya sedang dilanda krisis keuangan. Namun pada akhirnya tim Ramang dibolehkan berpartisipasi karena berhasil melunasi semua tunggakannya hanya beberapa saat menjelang kick off kembali Liga 1 BRI musim 2021/2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun