Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Istriku Permataku

2 Februari 2020   16:10 Diperbarui: 2 Februari 2020   16:19 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hanya kamu
Dan tetap dirimu
Wanita yang selalu ada di hatiku
Tak akan pernah ada yang menggantikannya
Walaupun zaman berkali-kali berubah

Engkau adalah permataku
Engkau adalah perhiasanku
Engkau adalah segala-galanya
Rindu dan cinta dari sejuta rasa
Akan terus menjadi milik kita berdua

Wahai istriku
Tak akan bisa dapat aku balas
Dari setiap helaan nafasmu
Yang melantun lirik dengan keikhlasan
Meskipun kutahu ada derai air mata

Terima kasih sayang
Pengabdian ketulusanmu
Tidak pernah aku melupakannya
Sampai kapanpun akan bersama-sama
Hingga rambut-rambut hitam berwujud putih

Surabaya, 29 Januari 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun