dengarkan jeritan suara hatiku
selalu memanggil namamu
siang malam
menanti
batin tersiksa teriris-iris perih
terkulai tiada berdaya
terkatung-katung
kerinduan
sampai kapan membuatku menderita
meneguk janji ketidakpastian
mengombang ambing
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!