Mohon tunggu...
Rudi Prayoga
Rudi Prayoga Mohon Tunggu... Penulis

Menulis adalah ungkapan jiwa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Fenomena Aurat Terbuka di Media Sosial dan Ancaman Rasulullah Saw.

7 Februari 2025   17:44 Diperbarui: 7 Februari 2025   17:44 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Mungkin kita sudah tidak heran lagi melihat banyak manusia terutama kaum perempuan yang berjoget di salah satu plafon media sosial.

Yah miris memang, tapi inilah akhir zaman dimana menjaga aurat sudah tidak ada nilainya sekali.

 

Macam-macam yang dibuat, mulai dari goyang, mengekpresikan musik atau konten lainnya juga ada yang menceritakan hubungan seksual pribadi.

Ini sangat memilukan, mengingat bukan hanya dari kalangan yang tidak berhijab, yang berhijab pun tidak luput dari kemajuan zaman ini.

Selain itu, tidak ada umur yang dibatasi, karena kita sering mungkin melihat hal begitu seperti ibu-ibu dan kalangan remaja yang membuat konten video tidak pantas.

Entah tujuannya untuk apa, mungkin untuk kegabutan semata atau mengumpulkan pundi- pundi rupiah.

Karen semakin kesini semakin banyak manusia yang mencoba keberuntungan di media sosial baik laki-laki maupun perempuan.

Tulisan ini dibuat bukan bermaksud untuk menghalangi seseorang dalam berkreasi, namun sesama muslim mungkin sudah menjadi kewajiban untuk kita saling mengingatkan satu sama lain pada hal kebaikan.

Terutam kaum perempuan, yang mana mereka tampil di sebuah konten video, degan berpakaian sangat minim dan mengundang birahi bagi kaum Adam.

Seperti goyangan yang memamerkan lekuk tubuh, ataupun payudara mereka yang di tonton oleh ratusan bahkan ribuan pasang mata.

Mungkin dari kita ada yang bertanya-tanya tentang fenomena tersebut, bagaimana pandangan para ulama atau pesan Nabi Muhammad.

Bahkan ancaman dari hadist Nabi Muhammad langsung, maka simak terus tulisan ini dan semoga kita terhindar dari perbuatan yang tidak di sukai Allah dan Rasulnya.

Allah SWT. telah menerangkannya dalam Al-Qur'an tentang pentingnya menutup aurat terutama bagi kaum perempuan, berikut bunyi Al-Qur'an suratdalam surah Al Ahzab ayat 59, Allah SWT berfirman,

Artinya: "Wahai Nabi (Muhammad), katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin supaya mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali sehingga mereka tidak diganggu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Sementara itu, saking dilarangnya untuk kaum perempuan memamerkan lekuk tubuh di khalayak umum, Baginda Nabi Muhammad saw. Mengancamnya dalam sebuah hadist tentang siksaannya.

Dari Abu Hurairah Ra, Rasulullah saw bersabda

"Ada dua golongan penduduk neraka yang keduanya belum pernah aku lihat. Kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi, yang dipergunakannya untuk memukul orang dan para wanita berpakaian tapi telanjang, berlenggok-lenggok, dan kepala mereka bagaikan punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak dapat masuk surga, bahkan tidak dapat mencium bau surga. Padahal bau surga itu dapat tercium dari jarak begini dan begini." (HR Muslim)

Tentunya Quran dan hadist sangat kita imani dan yakini kebenarannya, terutama bagi kaum muslimin, sudah memberikan peringatan dan ancaman yang begitu dahsyatnya.

Untuk itu, jika kita mempunyai anak istri atau saudara yang memiliki kelakuan seperti itu, segeralah kita berikan nasihat untuknya agar kita kaum laki-laki terbebas dari dosanya.

Lalu bagaimana yang sudah telanjur videonya menyebar kemana-mana, janganlah khawatir segeralah bertaubat dan memohon ampunan sesungguhnya Allah maha pengampun dan penerima taubat hamba-Nya.

Mungkin kita ada yang bertanya tanya kenapa dan mengapa orang bisa berbuat begitu, mungkin ini bisa sedikit memberikan jawabannya.

Satu.

Persoalan budaya malu yang sudah tidak diutamakan lagi, mengingat zaman modern ini sangat banyak sekali fenomena yang dilatar belakangi oleh hilangnya budaya malu dan hilangnya harga diri seseorang 

Dua. 

Faktor tersebut juga bisa dipengaruhi oleh lingkungan dan kurangnya pengawasan dari orang tua, untuk itu sebagai orang tua kita wajib mengawasi apa yang anak kita kerjakan, kita bisa memantaunya lewat media sosial sehingga kita bisa tau apa yang anak istri kita lakukan 

Tiga.

Kurangnya mempelajari ilmu-ilmu agama, karena pada saat ini, manusia lebih cenderung mengejar ilmu yang menjurus kepada kesenangan dunia, sehingga melupakan kehidupan yang kekal nanti

Empat.

Terlalu menyepelekan atau tidak menganggap penting baik Al-Qur'an ataupun hadist yang padahal menjadi dasar kita sebagai umat muslim dengan tujuan Husnul khatimah.

Tulisan ini dibuat, untuk sekedar memberikan informasi dan hanya Allah lah yang bisa menolong kita dan memberikan hidayah kepada kita.

Terus carilah sumber baik dari Quran dan hadits, ataupun pandangan para ulama  yang bisa kita akses atau bisa kita tanyakan langsung kepada ustad setempat, tentang bagaimana dampaknya tentang membuka aurat

Semoga kita selalu berada dalam hidup yang baik dan kelak di akhirat selamat, amiin ya Allah. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun