Kemaren saya disingapura 1 hari saja, kalau harus menghabiskan 150 ribu rupiah hanya untuk pulsa sepertinya tidak efisien, singapura juga punya banyak akses wifi gratis, cari saja.Â
4. Bekal
Sering diremehkan tapi penting juga demi kelangsungan hidup manusia tanpa uang seperti saya ini. Dari Indonesia saya bekal roti, indomie, botol air yang tidak ada airnya. Teman saya bekal popmie, nescafe, abon, super bubur, se kreatif kalian sajalah. Makanan di Singapura mahal, sehingga beginilah cara kami mensiasati agar tidak mati kelaparan.Â
Positifnya sih seperti piknik diluar negeri hahaha. Ada kejadian unik juga, saya dan teman saya bisa makan indomie dan popmie di Changi International Airport, entah itu prestasi atau bukan, tapi kayaknya keren aja, haha. Sebagai gambaran, selama 5 hari perjalanan, saya menghabiskan tak lebih dari 100 ribu untuk ongkos makan, ini semua karena bekal.
5. Menikmati Gratisan
Setelah turun dari pesawat, di Changi Airport kami menemukan sebuah harta karun yakni water dispenser. Kami isi saja sampe penuh, mumpung gratis. Di tempat-tempat wisata di Singapura, banyak ditemukan water dispenser seperti ini, selamat mencari. Tenang, gak cuma di Singapura koq di Malaysia juga ada.Â
Di Singapura dan Malaysia banyak disediakan peta gratis, ambil saja. Kita bisa menghemat ongkos dengan memperkirakan moda transportasi apa yang paling dekat dengan tujuan kita, sehingga gak melulu taxi, taxi mahal coy.