Menggebu berdebar langkah mengejar
Manusia yang lari dari tanya
Yang menutup telinga dari suaramuÂ
Kau tangkap kata dari raut dan mimiknya
Gang berbahaya telah tawar bagimu
Memburu kata-kata yang terpelintir di lidahÂ
Tikus di selokan tak lepas dari matamu
Hingga terdengar suara dari jeritannyaÂ
Pena dan kerta jadi alat tempurmu
Terbuka arah yang akan menuntunmu
Pada kebenaran yang sabar menantimu
Untuk membebaskannya dari ruang belenggu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!