Cinta ...
serupa angin jalang yang melantangkan proklamasi kemenangan,
tanpa kesepakatan, tanpa undangan,
atau akan datang mencengkeram ketenangan,
mengkali menyeringai mengaramkan kesenangan ke palung kenangan.
Cinta ...
ada tak nyata,
tiada karena tak bernyawa,
selain berkata dalam keranda canda tawa
berseakan samudra yang menyandingi sang butala.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!