Mohon tunggu...
Roy Marc
Roy Marc Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar awam

Sang Penyejuk Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Sang Pendekar

26 Juli 2019   09:42 Diperbarui: 26 Juli 2019   10:06 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam kehidupan, banyak orang ingin memiliki tubuh kekar seperti sang Pendekar.

Padahal, kekar tidak identik Pendekar.

Realitanya banyak orang kekar, namun kelakuan kelakar,

Pun banyak orang tidak besar, tapi bagaikan pendekar.

Sang Pendekar akan selalu mengejar rival hingga ke lautan dasar demi misinya terkejar.

Meski sukar, tapi bagi Pendekar itu hanya bak akar yang tak dapat keluar.

Saat itulah musuh mudah dicakar-cakar oleh manusia sang Pendekar.

Itulah sang Pendekar, tidak ditentukan bentuk badan yang kekar,

Melainkan didasarkan oleh keberanian besar sampai menghasilkan karya yang besar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun