Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbagi Kisah Perjalanan Hidup (Seri 11)

30 September 2020   05:04 Diperbarui: 30 September 2020   05:25 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rombongan AIG Lippo Tour ke Perth di akhir tahun 1998 (dok pribadi)

Memenangkan Champion Honor ditahun ketiga 

Setelah dua tahun bergabung saya sudah menguasai product knowlegde secara mantap Dan mulai menetapkan goal yang ingin dicapai yakni meraih posisi Champion Honor.

Bila mampu mencapai target ,maka disamping bonus yang akan diperoleh sangat fantastis  sekaligus saya dapat mengajak suami ikut tour ke luar negeri Dengan catatan seluruh biaya perjalanan dan akomodasi ditanggung perusahaan

Karena  bila memenuhi target untuk Champion hanya berlaku untuk satu orang dan untuk Champion Homor bisa untuk dua orang .Maka mulailah saya menawarkan Assuransi AIG LIppo pada Boss suatu perusahaan yang saya dengar perusahaannya maju dan mempunyai beberapa karyawan  

Kekuatan Visualisasi "Close before Clossing"

Tidak mudah memang Perlu kerja keras Setelah saya perlajari tentang usahanya  ,saya mencoba membayangkan Boss tersebut menerima saya dengan ramah dan mendengar penjelasan saya sehingga akhirnya saya dapat mengajak untuk masuk Assuransi AIG Lippo yang saya tawarkan. 

Cara ini dalam dunia marketing disebut The power of  visualization. Salah satu tekhnik memafaatkan The power of mind

Setelah membayangkan semua prosedur seperti itu saya mencoba menghubungi Boss tersebut via telpon dan mengadakan janji untuk bisa ketemu.

Setelah semua selesai saya mempersiapkan apa apa yang perlu buat persentasi . Metode " close before clossing" ini ternyata membawa hasil yang cemerlang . Banyak rekan sekerja yang juga tahu tentang tehnik ini tapi mereka anggap sekedar lelucon tak berarti.

Tahun Ketiga Mencapai Target

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun