Semarang. Siapa yang tidak tahu Kota Semarang? Kota yang merupakan Ibukota dari Jawa Tengah ini terkenal dengan slogannya Semarang Atlas (Aman, Tertib, Lancar, Asri dan Sehat). Selain terkenal dengan slogannya, juga terkenal dengan sebutan Kota Lumpia, karena Semarang memang merupakan produsen utama Lumpia di Indonesia. Pada artikel kali ini, kita tidak akan membahas tentang slogan Semarang, juga bukan makanan khas Semarang, tetapi kita akan membahas tentang tempat-tempat keren di Semarang yang bisa jadi tujuan wisata maupun sarana pembelajaran. Mulai dari monumen-monumen bersejarah, museum, bangunan khas, dan masih banyak lagi. Tak perlu berlama-lama lagi, yuk kita mulai !
Pertama-tama, TUGU MUDA. Tugu yang berlokasi tepat di tengah persimpangan Jalan Pandanaran, Jalan Mgr Sugiopranoto, Jalan Imam Bonjol, Jalan Pemuda dan Jalan Dr. Sutomo, ini dibangun dengan tujuan untuk mengenang jasa para pahlawan dalam pertempuran lima hari di Semarang. Pertempuran terjadi karena pada saat itu, masyarakat Indonesia ingin merebut kembali kekuasaannya dari tangan penjajah. Tugu ini dibangun pada 10 Nopember 1951 dan selesai pada 20 Mei 1953. Dari Tugu Muda, kita beranjak ke bangunan di dekatnya yaitu, LAWANG SEWU.
Lawang Sewu merupakan sebuah bangunan bersejarah yang terletak di Jalan Pemuda, Semarang. Bangunan ini pada mulanya merupakan kantor dari Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS. Namun, sekarang bangunan ini telah beralih fungsi sebagai museum milik PT. Kereta Api Indonesia. Gedung ini disebut Lawang Sewu karena konon memiliki pintu yang berjumlah seribu. Jika Tugu Muda merupakan Tugu untuk mengenang pertempuran 5 hari di Semarang, Lawang Sewu merupakan saksi bisu dari pertempuran ini. Untuk bisa masuk dan menikmati keindahan Lawang Sewu, pengunjung harus membayar Rp 10.000,- untuk dewasa dan Rp 5.000,- untuk anak-anak dan pelajar.
Sekarang, kita beranjak ke bangunan yang ke tiga, MUSEUM MANDALA BHAKTI. Museum ini terletak tak jauh dari 2 bangunan tadi, yaitu di Jalan Soegijapranata No. 1 Semarang Jawa Tengah, Indonesia. Museum ini berisi tentang perjuangan Tentara Nasional Indonesia. Pada mulanya, bangunan ini merupakan Pengadilan Tinggi bagi golongan rakyat Eropa di Semarang, namun sekarang menjadi milik TNI dan digunakan untuk menyimpan data, dokumentasi, dan senjata milik TNI. Museum ini dibuka untuk umum, semua kalangan boleh masuk tanpa perlu mengeluarkan biaya sepeserpun.
Selain museum Mandala Bhakti, masih ada satu lagi museum, yaitu MUSEUM RANGGAWARSITA. Museum yang terletak di Jl. Abdul Rahman Saleh No. 1 Kalibanteng Kulon Semarang ini memilik 4 gedung berbeda dengan isi yang berbeda-beda pula. Gedung A lantai satu menceritakan tentang Geologi dan Geografi, Lantai kedua tentang Paleontologi, Gedung B lantai satu menceritakan tentang peninggalan budaya dan kerajinan dari peradaban Hindu Budha, Lantai kedua tentang keramik dan batik. Gedung C lantai satu berisi koleksi senjata Indonesia, Lantai kedua tentang koleksi teknologi dan kerajinan tradisional, teknologi industri dan transportasi, dan model kerajian rumahan Indonesia. Yang terakhir, Gedung D lantai satu berisikan tentang pembangunan, numismatik, heraldik, tradisi nusantara, ruang intisari dan hibah, Lantai kedua berisikan koleksi benda kesenian. Biaya masuk museum ini juga cukup terjangkau Rp 4.000 untuk dewasa dan Rp 2.000 untuk anak-anak.
Setelah menjelajahi museum-museum, mari kita beranjak ke bangunan selanjutnya. GEREJA BLENDUK. Gereja yang merupakan Gereja Kristen tertua di Jawa Tengah ini sebenarnya bernama Gereja GPIB Immanuel. Gereja ini terletak di Jl. Letjend. Suprapto 32, Kawasan Kota Lama Semarang. Masyarakat setempat menyebut gereja ini sebagai Gereja Blenduk karena bentuk atapnya yang seperti Kubah, atau orang semarang biasa menyebutnya Blenduk, maka terciptalah sebutan ini.
Selain 5 bangunan bersejarah tadi, masih banyak lagi tempat-tempat keren di Kota Semarang yang wajib kalian datangi. Selain memberikan hiburan bagi kita, Tempat-tempat ini juga memberikan kita ilmu pengetahuan baru yang sangat berguna bagi kehidupan terutama bagi para pelajar. Dengan mengunjungi bangunan-bangunan ini kita menjadi lebih paham mengenai sejarah terutama sejarah Kota Semarang yang tercinta ini. Karena belajar sejarah tak melulu harus didalam kelas sambil membaca buku dan mendengar cerita Bapak/Ibu guru, kapan kalian mau datang sambil belajar sejarah di tempat-tempat ini ? Kami tunggu kehadiranmu !
