Mohon tunggu...
Ropiyadi ALBA
Ropiyadi ALBA Mohon Tunggu... Tenaga Pendidik di SMA Putra Bangsa Depok-Jawa Barat .

Menjadi Pembelajar Sepanjang Hayat, membaca dan menulis untuk pengembangan potensi diri dan kebaikan ummat manusia.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Upaya Mengembalikan Karakter Positif pada Anak Bermasalah

13 Mei 2025   07:39 Diperbarui: 13 Mei 2025   07:39 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penampakan Puluhan Siswa Nakal Masuk Pembinaan di Barak Militer TNI, Ikut Kebijakan Dedi Mulyadi -Sumber  https://soreang.pikiran-rakyat.com

Ada satu hal lagi yang tidak kalah pentingnya, karena ini diduga menjadi salah satu penyebab anak menjadi bermasalah adalah dengan membatasi penggunaan gadget pada anak dan melakukan pendampingan terhadapnya. Terkadang orang tua menganggap gadget adalah solusi ketika anaknya rewel atau sulit makan. Tapi justru itu merupakan awal musibah sebenarnya.

Mudah-mudahan jika langkah-langkah tersebut sudah kita lakukan dengan penuh optimis dan kesabaran, maka anak akan kembali memiliki karakter yang positif.

Namun jika hal tersebut semua sulit kita lakukan, sehingga karakter anak belum berubah menjadi positif, maka kita perlu bantuan konselor sekolah atau psikologi anak. Atau mungkin mau mencoba menitipkannya ke boarding school atau barak militer?

Referensi :

* https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/fitrah

** https://www.detik.com/jateng/berita/d-7733485/apa-saja-7-kebiasaan-anak-indonesia-hebat-ini-penjelasan-lengkapnya

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun