Mohon tunggu...
Ronald Wan
Ronald Wan Mohon Tunggu... Freelancer - Pemerhati Ekonomi dan Teknologi

Love to Read | Try to Write | Twitter: @ronaldwan88

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

"Ready Player One", Bayangan tentang Kemajuan Teknologi "Virtual Reality"

18 September 2018   06:30 Diperbarui: 18 September 2018   08:43 1124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyaksikan film Ready Player One membuat saya semakin kagum kepada Steven Spielberg yang merupakan salah satu pembuat film kesukaan saya. Ready Player One menceritakan tentang dunia di tahun 2045 yang sebenarnya tidak lama lagi.

Wade Wattts yang diperankan oleh Tye Sheridan memperoleh kepuasan batin jika sudah masuk ke OASIS sebuah dunia virtual yang begitu canggih sehingga membuat banyak orang menghabiskan waktunya di sana.

Teknologi virtual reality sendiri sudah berkembang di masa sekarang. Sudah ada agen properti yang menggunakannya untuk menunjukkan video dengan menggunakan teknologi ini. Dengan memakai kacamata virtual, calon pembeli bisa melihat bagian dalam properti. Seakan-akan dia berada di sana.

Begitu juga dengan bermain gim, sudah banyak gim yang dirancang menggunakan teknologi ini. Bahkan tidak ketinggalan bisnis film porno juga mulai menggunakan teknologi ini.

Kekurangan utama teknologi VR adalah sejauh yang saya tahu, baru bisa memperlihatkan gambar dunia virtual dan melakukan interaksi dengan alat semacam sensor serta tentu saja suara. Atau dengan kata lain baru bisa memuaskan indra penglihatan dan pendengaran, belum indra yang lainnya. Seperti rasa (dalam gim mungkin rasa sakit ketika dipukul), penciuman dan meraba.

Ready Player One dalam satu bagian memperlihatkan bahwa di tahun 2045 ada baju yang bisa membantu kita untuk merasa. Selain itu ada adegan yang menunjukkan bagaimana Wade berbelanja di dunia virtual. Berbelanja barang virtual sekaligus barang nyata yang dikirimkan ke alamat Wade.

Suatu ketika mungkin kita akan bisa melakukan hal yang sama dalam belanja daring. Menggunakan alat VR (kacamata dan lainnya) kita akan bisa belanja di sebuah toko virtual, berkeliling, memilih barang barang dan membayarnya. Seakan-akan kita sedang berbelanja di sebuah toko biasa.

Barang digital seperti pulsa atau keperluan dalam gim langsung masuk ke akun. Barang nyata misalnya komputer akan dikirimkan ke alamat masing-masing.

Otak Manusia

Salah satu organ tubuh manusia yang masih banyak belum diketahui adalah otak. Banyak pertanyaan yang belum bisa dijawab. Tetapi memang perkembangannya cukup pesat.

Dalam bayangan saya suatu ketika akan ada teknologi yang bisa mempengaruhi otak untuk berpikir sedang mencium bau, merasakan rabaan sebuah benda atau objek dan lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun