Mohon tunggu...
Ronald SumualPasir
Ronald SumualPasir Mohon Tunggu... Penulis dan Peniti Jalan Kehidupan. Menulis tidak untuk mencari popularitas dan financial gain tapi menulis untuk menyuarakan keadilan dan kebenaran karena diam adalah pengkhianatan terhadap kemanusiaan.

Graduated from Boston University. Tall and brown skin. Love fishing, travelling and adventures.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Krisis Keuangan Global Adalah Idaman Para Bankir

8 Juli 2025   20:45 Diperbarui: 8 Juli 2025   20:45 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernyataan Jamie Dimon bukan sekadar opini seorang CEO. Itu adalah refleksi dari struktur ekonomi yang menguntungkan segelintir elit finansial, dengan backup dari negara dan bank sentral.
Selama sistem ini terus berjalan, kita akan terus melihat "krisis baru" setiap 5--10 tahun sekali, dan Jamie Dimon akan selalu tampak seperti orang paling tenang di tengah kobaran api.

Referensi Tambahan:
1.CNBC. (2024). Jamie Dimon on bond market cracks
2.US Treasury. (2025). Debt to the Penny
3.World Bank. (2023). Global Economic Prospects
4.Brookings Institution. (2022). Small business post-pandemic survival
5.BRICS. (2023). BRICS Summit Official Documents
6.Reuters. (2022). JPMorgan profit beats estimates

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun