Mohon tunggu...
Dede Isfa
Dede Isfa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Literasi Buku Fiksi Dalam Novel Serial Bumi

14 September 2022   09:40 Diperbarui: 14 September 2022   10:22 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Literasi secara umum merujuk kepada kemampuan dan ketrampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, berhitung dan lainnya yang berhubungan erat dengan kemampuan bahasa. Secara etimologis, literasi berasal dari bahasa latin "literatus" yang berarti orang yang belajar. Menurut Harvey J. Graff, literasi merupakan kemampuan yang dimiliki dalam diri setiap orang untuk membaca dan menulis.

The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) menyampaikan bahwa literasi merupakan seperangkat ketrampilan nyata terutama ketrampilan dalam membaca dan menulis yang terlepas dari konteks yang mana ketrampilan itu diperoleh serta yang memperolehnya.

Adanya literasi dapat membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan membaca berbagai informasi yang bermanfaat. Selain itu literasi juga dapat membantu meningkatkan tingkat pemahaman seseorang dalam mengambil keputusan dari informasi yang telah dibaca.

Banyak orang yang merasa membaca buku merupakan aktifitas yang cukup sulit, membosankan dan terkesan monoton. Membaca buku juga dianggap tidak menyenangkan sehingga tidak sedikit pula yang membencinya. Padahal memiliki kebiasaan membaca mampu merangsang segala saraf otak untuk bekerja lebih baik dan lebih terasah, menurunkan kadar hormon kortisol yang memicu stres, dan meningkatkan kualitas tidur.

Membaca buku tidak hanya bermanfaat untuk menambahkan wawasan, pengetahuan, dan kemampuan otak tetapi membaca juga ternyata memiliki berbagai manfaat baik untuk kesehatan fisik dan kesehatan mental pembaca.

Studi dari University of Sussex Inggris membuktikan bahwa membaca buku dapat menurunkan stress yang cukup tinggi  hingga 68 persen. Para peneliti membuktikan setidaknya dalam waktu menit manusia akan mengalami penurunan detak jantung maupun ketegangan otak.

Membaca terbukti mampu menempatkan otak dalam keadaan seperti trans yang menyenangkan sama halnya seperti mediasi sehingga memberi manfaat kesehatan sama dengan relaksasi dan ketenangan batin. Bagi sebagian orang, membaca menjadi ritual tersendiri untuk pengantar tidur. Kebiasaan seperti ini mampu merilekskan pikiran dan istirahat menjadi lebih berkualitas.

Pada dasarnya membaca buku merupakan hobi yang positif dan sangat berguna, baik buku fiksi maupun buku non-fiksi. Namun, membaca buku atau novel fiksi sering dianggap sebagai hobi yang remeh dan tidak memiliki manfaat karena isinya berupa kisah yang berpatok pada rekaan penulis semata sehingga dianggap tidak memberikan ilmu.

Membaca novel fiksi mengajarkan rasa empati kepada orang lain karena ketika membaca tentang suatu situasi atau perasaan maka diri kita sendiri yang seolah-olah merasakannya. Membaca buku fiksi juga menjadi cara yang baik untuk mengingat informasi dalam jangka panjang. Bahkan sudah ada peneliti yang membuktikan bahwa orang yang gemar membaca akan mengalami penurunan memori yang lebih lambat.

Membaca buku fiksi mengajak kita berpetualang dalam dunia khayalan yang penuh dengan pelajaran hidup. Keith Oatley, profesor emeritus psikologi kognitif di University of Toronto menjelaskan bahwa membaca menghasilkan semacam simulasi realitas yang berjalan dibenak pembaca seperti simulasi komputer. Sedangkan, novel fiksi merupakan simulasi yang sangat berguna dalam menimbang banyak sekali contoh interaksi sebab dan akibat dunia sosial yang sangat rumit secara efektif.

Media The New Yorker menyatakan membaca fiksi merupakan cara terbaik untuk mendapatkan istirahat dan melepaskan rasa penat. Salah satu buku fiksi yang dapat dibaca adalah buku novel serial Bumi. Buku ini terdari dari beberapa novel yang akan saling berkaitan satu dengan lainnya.


Serial Bumi menceritakan kehidupan anak SMA yang ternyata bukan dari penduduk asli klan Bumi dan bertemu karena harus melewati berbagai tantangan yang menegangkan.

Tokoh utama dari serial ini adalah Raib, Seli dan Ali. Mereka menjadi sahabat dan bersatu berusaha mengalahkan musuh tangguh yang akan menghancurkan dunia paralel. Persahabatan mereka begitu erat dan saling menjaga dengan kekuatan istimewa masing-masing. Persahabatan mereka akan mengajak pembaca bertualang ke dunia paralel yang dipenuhi tekhnologi canggih masa depan.

Serial Bumi terdiri dari novel yang berjudul Bumi, Bulan, Matahari, Bintang, Ceros dan Batozar, Komet, Komet Minor, Selena, Nebula, Si Putih, Lumpu, Bibi Gill, dan Sagaras. Hingga kini novel serial Bumi sudah sampai pada buku ke-13, bahkan sang penulis telah menyatakan akhir dari serial ini akan ada pada buku Aldebaran.


Novel serial pertama Bumi dibuka dengan kisah Raib yang menyadari bahwa dirinya itu berbeda. Sejak umur 2 tahun, Raib sangat suka menutup wajah dengan kedua telapak tangannya saat bermain petak umpat. Setelah beranjak remaja, dia menyadari bahwa dia memiliki kekuatan mampu menghilang ketika menutup wajah dengan telapak tangannya.


Raib memiliki sahabat bernama Seli dan Ali, ternyata Seli juga memiliki kekuatan yang dapat mengeluarkan petir dari tangannya dan Ali merupakan seseorang yang sangat jenius bahkan Ali mampu merubah dirinya menjadi beruang raksasa. Petualangan mereka akan dimulai dalam novel kedua serial Bumi yang berjudul Bulan. Petualangan mereka dimulai ketika Raib dan Ali mendapatkan hukuman dari Miss Kriting atau Miss Selena.


Di buku novel kedua dari serial Bumi yang berjudul Bulan, Raib, Seli dan Ali akan pergi berpetualang menuju klan Matahari untuk menyatukan klan Bulan dan klan Matahari. Bahkan petualangan mereka kali ini justru menjadi peserta olimpiade pemburuan bunga yang katanya mampu mengabulkan permintaan orang yang berhasil mendapatkan bunga tersebut saat pertama kali mekar.


Raib, Seli dan Ali banyak bertemu dengan tokoh baru dan pertarungan yang seru dalam mengeksplor dunia paralel. Mereka memiliki misi yang semakin berat dan sangat menegangkan disetiap novel serial Bumi. Novel serial Bumi banyak mengungkapkan misteri, yaitu dari misteri beberapa klan yang ada di dunia paralel hingga misteri tentang siapa orang tua Ali yang akan diceritakan dalam novel berjudul Sagaras. Setiap judul novel akan menghadirkan tokoh baru yang tangguh dan misteri yang semakin rumit.


Tere Liye, selaku nama pena dari penulis novel serial Bumi sangat cerdas dalam menggambarkan setiap peristiwa secara bertahap sehingga pembaca mampu memahami alur cerita pada setiap konflik yang ada. Novel ini memiliki banyak moral value yang dapat diambil dari pesan yang tersirat maupun tersurat.


Novel serial Bumi merupakan novel fantasi yang sangat imajinatif sehingga pembaca juga memerlukan daya khayal yang luas dan tinggi. Novel serial Bumi menceritakan petualangan tiga sahabat sehingga sangat memberikan pesan mengenai arti sebuah persahabatan yang saling menghargai perbedaan dan saling menghormati satu sama lain.


Tere liye mampu membuat para pembaca haus akan rasa penasaran mengenai kelanjutan alur cerita yang akan terjadi. Pembaca akan menemukan berbagai pertanyaan dibenaknya, bagaimana kelanjutan kisah mereka, makhluk apa lagi yang akan mereka hadapi, dan misteri apalagi yang akan mereka tangani.


Ikuti kisah petualangan Raib, Seli, dan Ali selanjutnya dalam memecahkan misteri yang ada. Dengan membaca novel serial Bumi, pembaca akan turut berjelajah bersama mereka ke klan-klan selanjutnya. Oleh karena itu, membaca buku fiksi atau novel bukanlah suatu aktivitas yang membosankan dan terkesan monoton karena didalam isinya banyak sekali moral value yang dapat para pembaca ambil. Jangan pandang remeh hobi membaca, karena dengan membaca kita dapat membuka jendela dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun