Mohon tunggu...
Roby Firdaus
Roby Firdaus Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Hobi futsal, membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Keindahan Pantai Sawarna Menjadi Destinasi Yang Dirindukan Para Pengunjung

12 November 2022   15:30 Diperbarui: 12 November 2022   15:45 516
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa wisata pantai Sawarna mungkin sudah tak asing lagi bagi orang-orang yang senang traveling. Disebut sawarna karena untuk menandakan bahwa penduduk di lokasi itu adalah satu warna yakni masyarakat sunda banten selatan. Wisata yang berada di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten ini, banyak dikunjungi oleh para wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Karena menyajikan keindahan alam, riuh ombak serta pantai-pantai eksotis yang dapat menghipnotis para pengunjung .

Pantai Sawarna yang kerap dijuluki sebagai "Surga Tersembunyi di  Tanah Jawara" ini pun masih menyimpan banyak cerita mitos. Yakni mengenai dua buah batu karang raksasa yang dimiliki pantai Sawarna itu menyerupai layar perahu. Konon katanya itu merupakan jelmaan dari dua kekuatan yang hendak di jadikan kapal layar oleh Sangkuriang. Kapal layar itu dibuat oleh Sangkuriang karena untuk memenuhi syarat yang di berikan oleh dayang Sumbi, jika Sangkuriang ingin menikah dengan nya, yang tidak lain ialah merupakan ibu kandungnya sendiri.

Namun tindakan Sangkuriang yang bersikeras ingin menikahi ibunya itu, membuat Sang Hyang Widi murka. Sehingga seluruh isi yang terdapat pada kapal dan kedua layar tersebut di amuk oleh Sang Hyang Widi. Menurut kisah, kapal itu di tendang ke sebelah Utara sehingga menjadi Tangkuban Perahu. Akan tetapi untuk kedua layarnya di tendang ke sebelah Selatan, sehingga sekarang dikenal sebagai Tanjung Layar.

Keindahan panorama alam pantai Sawarna yang menghadap Samudera Hindia, serta serta memiliki pasir pantai yang putih, di deru oleh air ombak yang berwarna biru jernih, di hiasi bukit hijau dan kegagahan karang-karang. Menjadi daya tarik tersendiri yang di miliki oleh pantai Sawarna.

Pantai Sawarna sendiri mulai berkembang dengan perlahan, mulai dari fasilitas umum yang ada disekitar tempat wisata dan akses jalan yang dilalui para wisatawan terus diperbaiki. Sehingga fasilitas ini memberikan peningkatan jumlah wisatawan yang datang, dan memberikan kenyamanan terhadap pengunjung. Fasilitas ini bertujuan guna melindungi ke asrian alam, kenyamanan pengunjung dan juga mengembangkan wisata pantai Sawarna, disamping keindahan alam bersamaan dengan penataan lingkungan yang nyaman.

Pengunjung yang datang ke sawarna di dominasi oleh wisatawan lokal, dan kunjungan wisatawan yang paling ramai itu pada saat tahun baru, imlek, lebaran, juga hari-hari libur lainnya. Namun wisatawan dari luar Negeri pun tak kalah antusias, untuk berkunjung ke pantai Sawarna yang mampu memanjakan mata para pengunjungnya.

Sejauh ini pantai yang paling diminati pengunjung itu mayoritas adalah pantai Tanjung Layar, Pasir Putih, dan pantai Legon Pari. Untuk harga tiketnya sendiri itu tidak ada perbedaan, antara harga tiket pengunjung domestik dan mancanegara. Karena sawarna merupakan salah satu wisata yang sangat murah untuk biaya tiket masuk. Sebab satu tiket atau karcis bisa dipakai untuk keluar masuk, asalkan ada dan memperlihatkan tiket ke petugas yang menjaga.

Sawarna merupakan pantai yang memiliki kelebihan seperti pemandangan yang indah, suasana yang jauh dari keramaian, dan air laut yang tidak tercemar oleh sampah-sampah pabrik. Banyak sekali wisatawan yang mengabadikan momen-momen indah, dengan memfoto keindahan batu karang ataupun pastinya keindahan pantai yang telah disuguhkan Sawarna. Objek alam yang masih asri dan segar menjadi incaran para Fotographer untuk mendapatkan penampakan alam yang menarik. Sehingga sawarna atau tanjung layar merupakan pantai yang paling di minati, dan dapat dikatakan sebagai wisata yang dirindukan.

Adira Finance,  perusahaan keuangan terintegrasi terbesar di Indonesia, menyelenggarakan program CSR bertema Festival Kreatif Lokal. Tujuan dari program ini adalah untuk mengembangkan dan mendukung gerakan desa wisata ramah berkendara di Indonesia. Festival kreatif lokal ini berakhir pada November 2022. Tidak dipungkiri program ini akan  sangat membantu  desa lain untuk mengembangkan potensi wisatanya dan meningkatkan pendapatan desa. adira.id/e/fkl2022-blogger

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun