Mohon tunggu...
Robby Jordan
Robby Jordan Mohon Tunggu... Human Resources - Univ. Pamulang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berpendidikan tidak dapat menjamin etika di dunia modern

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Akankah Robot Menguasai Kehidupan Manusia di Masa Depan?

23 September 2022   01:38 Diperbarui: 23 September 2022   01:47 699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Di dalam dunia pendidikan, tutor robot telah dikenalkan di kelas untuk mengajar anak-anak mulai dari pelajaran biologi sampai dengan ilmu komputer, meskipun hal ini belum banyak dilakukan.

Di bidang industri, robot sering dipakai untuk menggantikan manusia, terutama dalam pekerjaan yang repetitif (berulang-ulang). Saya mungkin sudah sering liat mesin-mesin otomatis di pabrik-pabrik yang membantu proses produksi sebuah produk.

Di bidang Human Resources, AI dimanfaatkan untuk proses perekrutan dan perkembangan sumber daya manusia. AI digunakan dalam menentukan pekerjaan yang cocok antara pelamar dan pencari kerja. Di bidang IT sendiri gak usah ditanya lagi, mesin-mesin AI udah banyak dipakai untuk membantu para programmer dalam melakukan problem solving.

Kontra

Meskipun terlihat sangat bermanfaat bagi manusia, ternyata AI dinilai sangat berpotensi untuk menghasilkan sesuatu yang berbahaya bagi manusia dan lingkungannya. Banyak ahli komputer & teknologi, serta ilmuwan seperti Alan Turing, I.J. Good, Stephen Hawking, Marvin Minsky, Bill Gates, Elon Musk, Stuart Russell, Peter Norvig, dll. mengatakan bahwa perkembangan teknologi AI ini perlu diawasi. karena berpotensi untuk merugikan manusia di kemudian hari. Potensi kerugian manusia akibat AI antara lain:

Eksistensi manusia bisa punah karena dominasi AI. Tidak seperti manusia, robot atau mesin AI tidak terikat pada hambatan biologis. Robot AI bisa mencari sumber energi sendiri, dan mereka gak perlu khawatir akan deteriorasi fisik seperti yang dialami manusia.

  • AI bisa juga menjadi terlalu pintar, sehingga malah memperbudak manusia.
  • AI bisa meng-upgrade dan update dirinya sendiri, sehingga tidak menutup kemungkinan untuk mereka bisa memiliki kesadaran yang sama atau mendekati manusia.
  • Perkembangan AI bisa terjadi di luar dugaan. Saat ini terjadi, AI akan menjadi sulit untuk dikontrol oleh manusia.
  • Kekhawatiran lain yang juga cukup besar adalah bagaimana AI nantinya akan menghilangkan lapangan kerja manusia. Bahkan,gak cuma pekerjaan yang saya sebutin barusan, bidang pekerjaan yang sarat dengan estetika/bidang seni seperti musisi, komposer, penulis, desainer, dll.

Jadi sebenernya AI itu positif atau negatif buat kita?

Ya, hanya segini yang dapat saya bahas bagian tentang topik penggunaan Artificial Intelligence. Masih banyak hal yang bisa ingin dibahas. Tapi di sini saya mau kasih perspektif sama kalian tentang pro dan kontra yang ada. Semoga penjelasan singkat dan padat di atas bisa berinovasi kalian untuk mengeksplorasi lebih dalam tentang topik ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun