Sukses Terbesar Dalam Hidup Saya,
Memang banyak orang mengartikan kesuksesan itu adalah suatu yang diukur dari apa pekerjaan mereka, dan hasil yang mereka peroleh. Ada juga yang mengartikan bahwa sukses itu adalah puncak jerih payah dan kesabaran kita dalam menjalaninya.
Menurut saya, sukses adalah kebahagiaan dari keberhasilan sesuatu hal yang mampu kita capai seperti apa yang kita inginkan. Seperti halnya tentang apa yang sedang saya jalani saat ini, menuntut ilmu dibidang yang mengharuskan saya menjadi seorang yang profesional, berguna dan patut dicontoh, yaitu seorang guru.
"Sukses dalam hidup saya adalah ketika apa yang saya kerjakan selagi itu kesenangan saya dan mampu saya capai sehingga membuat saya bahagia."
Kesuksesan pertama dalam hidup saya adalah ketika masa SMP saya pernah mengikuti sebuah grub band di sekolah. Semasa itu sebagai vokalis dalam grub band, mengikuti sebuah festival dan mengisi beberapa acara sekolah. Disini saya katakan sukses karena semenjak saya masuk SMP tersebut saya memang menginginkan posisi itu.
"Sukses menurut saya, bahagia bersama banyak teman yang nyaman dekat dengan kita, serta mengakui bahwa kita itu bisa melakukan apa yang kita inginkan bukan hanya sekedar hayalan semata."
Kesuksesan kedua dalam hidup saya adalah ketika terpilih mengikuti sebuah kejuaraan pencak silat (Tapak Suci) di masa SMP. Ya walaupun tidak sepenuhnya menjadi seorang juara, tapi saya bangga bisa menjadi salah satu orang yang mewakili sekolah dalam kejuaraan tersebut. Dan saya menyebut peristiwa itu sebuah kesuksesan dalam hidup saya.
"Selagi kita mampu dan punya keinginan maka lakukanlah dengan sungguh-sungguh, walaupun nantinya tak sesuai harapan setidaknya kita telah berusaha semampu kita."
Menjalani perkuliahan menurut sebagian orang mungkin mudah dan menyenangkan. Karena bisa bolos, masih punya uang bulanan dari orang tua, punya banyak waktu bermain, dan tugas yang menurut sebagian orang di berbeda fakultas itu gampang.
Tapi menurut saya, menjalani kuliah itu tidak mudah. Apalagi dengan tugas-tugas yang menumpuk dan kurang pahamnya dengan suatu mata kuliah yang menutut mahasiswa untuk mampu dan kreatif dalam membuat suatu rangkaian pembelajaran.
Putus asa dan lelah mungkin pernah dirasakan setiap orang yang menjalani perkuliahan. Khususnya dipertengahan perkuliahan seperti ini dengan segala keluhan mahasiswa karena tugas-tugas yang membuat mereka kurang tidur, kurang refreshing, dan deadline yang menghantui mereka.