Blitar, 24 Juni 2020 -- Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pulang kampung edisi covid-19 meluncurkan 1000 masker kain kepada masyarakat desa Gogodeso, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Kegiatan bagi-bagi masker gratis ini dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Pendistribusian masker dilakukan sebanyak 2 sesi penyerahan, yakni pada tanggal 22 Juni 2020 dan 24 Juni 2020.
Pemberian bantuan masker ini sebagai wujud kepedulian mahasiswa UM terhadap masyarakat sekitar. Selain sebagai upaya pemutusan rantai penularan covid-19, hal ini juga dimaksudkan sebagai edukasi terhadap masyarakat desa terkait tatanan kebiasaan baru (New Normal) yang tengah diperbincangkan oleh pemerintah. Tidak hanya memberikan masker gratis, namun mahasiswa juga memberikan edukasi betapa pentingnya budaya memakai masker. Hal ini karena dengan memakai masker selain sebagai upaya pencegahan covid-19, namun juga dapat meminimalisir virus/bakteri yang dapat menganggu kesehatan.
Sebelum menjalankan program kerja ini, koordinator mahasiswa telah berdiskusi dengan pihak desa terkait ide dan sasaran 1000 masker yang akan dibagikan. Pihak desa yang diwakili oleh Bapak Rifai selaku sekretaris desa menyambut baik ide program kerja bantuan 1000 masker ini, dan menyarankan untuk dilakukan 2 sesi penyerahan. Sesi pertama diserahkan langsung ke 4 (empat) dusun yang terdiri dari Dusun Gogodeso, Dusun Ngade, Dusun Dogong, dan Dusun Serut melalui masing-masing kepala dusun setempat. Pada sesi kedua mahasiswa secara langsung turun ke jalan pintu masuk Bendungan Serut untuk membagikan masker gratis kepada setiap pengguna jalan yang tidak memakai masker, dan memberikan edukasi kepada warga untuk membiasakan memakai masker secara benar.
Bapak Suwondo selaku kepala Desa Gogodeso menerima bantuan masker dengan sambutan baik. Beliau menyampaikan banyak terima kasih dan apresiasi tinggi atas kepedulian mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) kepada kampung halamannya, khususnya Desa Gogodeso. Beliau juga berharap bantuan masker tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat Desa Gogodeso yang saat ini sudah mulai beraktivitas kembali.
