Mohon tunggu...
Rizky AdiFirmansyah
Rizky AdiFirmansyah Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa Universitas Mercu Buana

55522120038 - Magister Akuntansi - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Dosen Pengampu : Apollo, Prof.Dr, M.Si.AK - Pajak Internasional/Pemeriksaan Pajak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Satire Keadilan Pajak, dan Korupsi

23 Mei 2024   16:47 Diperbarui: 23 Mei 2024   16:55 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manusia yang sungguh-sungguh ingin kaya tidak patut memperbanyak hartanya

Kekayaan tidak hanya berlebihan, tetapi juga jahat

Lebih-lebih bagi pemiliknya daripada melihat dari luar

Apakah hasil dari ambisi dan keserakahan?

Ketika pada akhirnya kita hanya menjadi penjaga barang-barang yang sesungguhnya bukan milik kita?

Hal yang kita kejar melalui banyak mara bahaya dan tetesan darah


Baik dalam memperoleh maupun menyimpannya

Apalagi hingga mengorbankan kepercayaan dan integritas 

Sesungguhnya hanyalah bayaran untuk sang nasib

Dia bukan milik kita, sebab dia telah mengarah kepada tuan barunya

Yang sungguh milik kita hanyalah yang kita berikan bagi diri sendiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun