Mohon tunggu...
Rizka Muzdalifah
Rizka Muzdalifah Mohon Tunggu... Lainnya - Pendidikan Fisika Univeritas Indraprasta PGRI (UNINDRA)

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ Ada pada gengaman Allah SWT

Selanjutnya

Tutup

Diary

Kebaikan Sejati

23 September 2022   13:17 Diperbarui: 23 September 2022   14:13 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Bismillah,

Kebaikan 

Siapa si orang yang tidak suka dengan kebaikan

Jika dipikir, rasanya tidak ada satu orang pun didunia ini yang tidak suka dengan kebaikan, Sekalipun diri masih sering berprilaku buruk

Bahkan, seorang yang pemarah saja tidak suka melihat orang pemarah, terlebih dirinya dimarah-marahi

Tak lain halnya dengan orang sombong, pasti dia juga tidak suka melihat orang lain berprilaku sombong 

Terkadang ya wahai diri, manusia itu mudah sekali melabeli seseorang, padahal ya terkadang manusia itu tidak sadar, jika keburukan itu juga ada pada dirinya sendiri. Mungkin begitulah kurang lebih kita sebagai manusia lebih suka mencari-cari kesalahan orang lain, menjadikan orang lain sebagai kambing hitam, padahal segala hal yang menimpa diri kita itu akibat perbuatan tangan kita sendiri. Namun ego itu terlalu besar, sehingga sulit untuk mengakuinya. Jika saja mau merendahkan hati, mungkin tak banyak timbul perpecahan dan kebencian. 

Dunia ini dipenuhi dengan perbedaan, yang bisa kau lakukan wahai diri untuk menghadapi perbedaan ialah memahaminya, berempati lah terhadap sesama manusia. Selanjutnya ialah menerima setiap perbedaan adalah keindahan dan keselarasan hidup. Ibarat puzzle yang berbeda-beda tetapi jika disusun dengan baik puzzle yang berbeda-beda itu akan mengikat terhadap yang lainnya. Selanjutnya menghargai setiap perbedaan. Perbedaan pendapat, latar belakang, gendre dan lain sebaginya. Tak mungkin didunia ini hidup dengan semua hal yang sama bukan! 

Kebaikan. Mungkin sudah biasa rasanya jika kau berbuat kebaikan, lalu orang lain juga membalas nya dengan kebaikan. Hidup itu memang harus beradaptasi dengan manusia lain, rasa saling membutuhkan dan juga tolong-menolong. Atau hidup itu harus take and give. Ya karena kita ini adalah makhluk sosial nan berakal. Bukan karena pamrih tetapi hidup itu memang harus berkesinambungan tak mungkin hanya berat sebelah. Semua orang pasti tidak menginginkan nya.

Tetapi yang luar biasa dari sebuah kebaikan ialah tetap berbuat baik disaat keadaan tengah dipenuhi dengan keriuhan, permusuhan dan kebencian dan kebaikan yang luar biasa menakjubkan itu ialah berbuat kebaikan kepada orang yang berbuat jahat pada kita. Dia berbuat jahat, tetapi kita balas dengan kebaikan. Itulah kebaikan sejati.

Wallahu A'lam Bish Shawab

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun