Mohon tunggu...
Rizal Putra Milda
Rizal Putra Milda Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi membaca, menulis, traveling, kuliner, nonton berita

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Dukung Ekonomi Kreatif, DPP LDII Gelar Workshop "Merangkai Bunga, Merangkai Cuan"

9 Maret 2025   14:56 Diperbarui: 9 Maret 2025   14:56 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Workshop kemandirian DPP LDII. Foto: Cak Rull

Jakarta (9/3). Departemen Pemuda, Kepanduan, Olahraga, Seni, dan Budaya (PKOSB) DPP LDII bekerja sama dengan LINES dan Azka Anggun Art menggelar workshop bertajuk "Merangkai Bunga, Merangkai Cuan". Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (8/3) di Kantor DPP LDII, Senayan, Jakarta, ini digelar secara hybrid dan bertujuan mendorong kemandirian ekonomi generasi muda melalui ekonomi kreatif.  


Ketua Departemen PKOSB DPP LDII, Edwin Sumiroza, menjelaskan bahwa workshop ini berangkat dari komunitas pecinta bunga yang kemudian berkembang menjadi peluang usaha. "Kami ingin mewadahi ilmu yang bermanfaat ini agar dapat dibagikan kepada generasi penerus LDII. Harapannya, kreativitas generasi muda dapat berkembang dan menjadi sumber penghasilan," ujarnya.  

Menurut Edwin, media sosial juga menjadi faktor penting dalam pemasaran produk kreatif. "Kami mendorong para peserta untuk memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi guna mengoptimalkan pendapatan. Kegiatan ini diharapkan menjadi awal bagi komunitas lain untuk berkembang dan berbagi ilmu yang bernilai ekonomi," tambahnya.  

Workshop ini menghadirkan Opy Yudini, owner Azka Anggun Art sekaligus Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Jasa Dekorasi Indonesia (ASPEDI) 2025-2029, sebagai narasumber utama. Dalam paparannya, Opy menjelaskan dasar-dasar merangkai bunga, termasuk mengenali jenis bunga segar dan artificial serta teknik merangkai yang memperhatikan prinsip keseimbangan dan estetika.  

"Merangkai bunga bisa menjadi bisnis yang menjanjikan karena permintaan pasar yang cukup besar. Usaha ini bisa dimulai dengan modal kecil dari rumah, seperti menjadi florist atau dekorator untuk acara kecil di lingkungan sekitar," jelasnya. Ia juga mengajak generasi muda untuk berani memulai usaha dan terus belajar dari komunitas serta pelatihan.  

Salah satu peserta, Niki, mengaku antusias dan bersyukur mengikuti workshop ini. "Ilmu yang diperoleh sangat bermanfaat dan bisa diaplikasikan untuk merintis usaha. Semoga DPP LDII terus mengadakan pelatihan lain guna mendukung kemandirian generasi muda," ujarnya.  

Selain teknik merangkai bunga, workshop ini juga membekali peserta dengan strategi pemasaran digital, seperti pembuatan konten foto dan video yang menarik serta teknik pemasaran online yang efektif. Dengan kegiatan ini, diharapkan generasi muda dapat semakin kreatif dan mandiri dalam menciptakan peluang usaha di bidang ekonomi kreatif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun