Di samping itu, pemuda sebagai elemen penting masyarakat dalam pembangunan daerah, sudah sepatutnya memaknai dan mewarnai setiap kebijakan pembangunan nasional. Dari sinilah pentingnya pemuda memposisikan diri dan mengambil peran-peran strategis dalam pembangunan bangsa. Dalam jejak rekamnya, pemuda sering kali dalam posisi sebagai pelopor pembaharuan, pembentuk perubahan sekaligus pengawal perubahan. Menerjemahkan peran-peran strategis yang memberi konstribusi bagi majunya suatu bangsa menjadi pilihan yang tidak boleh berlalu tanpa pemaknaan dari pemuda.
- Edukasi.
Institusi kepemudaan merupakan lembaga yang bertanggung jawab secara langsung terhadap dinamika kehidupan sektor pemuda-pemudi bangsa ini. Dalam kaitan dengan pola penolakan terhadap pernikahan dini, maka institusi kepemudaan perlu menerapkan sistem UUD yang menyentuh seluruh aspek pernikahan terhadap maraknya perkawinan diusia muda akibat dari berbagai kasus.
Selain pemberharuan UUD tentang pernikahan kasus pernikahan dini. Institusi kepemudaan juga harus memikirkan agar secepatnya bisa membuat neraca jam kerja. Hal ini berguna untuk mengetahui sejuah mana kemampuan masyarakat bangsa ini dalam mencegah pernikahan usia dini. Saat ini angka pernikahan dini semakin meningkat. Sebagai lembaga yang terkait harus memperjuangkan hak dan kewajiban anak bangsa. Tingginya persentasi pernikahan dini mencerminkan bahwa rendahnya dukungan masyarakat terhadap  program pemerintah.