Pengguna media sosial semestinya tidak asing lagi dengan istilah 'ubur-ubur ikan lele'. Dari sekadar pantun kocak hingga jadi bahan candaan di media sosial, kata-kata ini sukses mencuri perhatian netizen. Namun, apa sih arti sebenarnya? Yuk simak sampai habis!
Frasa 'Ubur-ubur ikan lele' merupakan bagian dari pantun. Dalam pantun terdapat dua bagian utama yaitu; sampiran (bait pembuka) dan bagian isi (bait yang mengandung pesan). 'Ubur-ubur ikan lele' berfungsi sebagai sampiran yang tidak memiliki makna khusus, tetapi digunakan untuk menciptakan rima dan ritme yang menarik dalam pantun. Kemudian, dalam kalimat terakhir biasanya ditambahi dengan kata 'Le'.
Tren ini kembali populer di TikTok setelah banyak pengguna membuat pantun dengan sampiran "ubur-ubur ikan lele" yang diikuti oleh isi yang lucu, menghibur, atau mengandung sindiran ringan. Selain itu, lagu berjudul "Ubur-Ubur Ikan Lele" yang dirilis oleh rapper Ecko Show pada tahun 2018 juga turut berkontribusi dalam mempopulerkan frasa ini di media sosial.Â
Berikut contoh penggunaan frasa 'Ubur-ubur ikan lele'
1. Ubur-ubur ikan lele, Semangan dong le
2. Ubur-ubur ikan lele, Chat-ku cuma di read doang le
3. Ubur-ubur ikan lele, ternyata cuma HTS le
Nah, itulah arti dari frasa 'ubur-ubur ikan lele'. Sebenarnya tidak ada arti khusus ya tentang frasa ini. Kalau menurut kamu gimana guys?Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
