Mohon tunggu...
Risky  Pratama
Risky Pratama Mohon Tunggu... Lainnya - Farmer

Petani yang kadang-kadang nulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Percakapan Singkat: Ahmad Suket Teki dan Abdul Padi Hibrida

18 April 2021   11:39 Diperbarui: 18 April 2021   11:53 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ahmad Suket Teki: Kamu enak ya, pas gede bisa berbuah hehe.

Abdul Padi Hibrida: Iya, tapi aku ga sekuat kamu.

Ahmad Suket Teki: Hah? Maksudnya?

Abdul Padi Hibrida: Iyaa, kamu memang nggak berbuah tapi siapapun dan sebanyak apapun yang menginjakmu, kamu tetap hidup dan tumbuh.

Ahmad Suket Teki: Tapi kamu bermanfaat bagi banyak manusia, sedangkan aku enggak huhu.

Abdul Padi Hibrida: Kebermanfaatan itu nggak hanya ada dalam satu segi Ket, tapi banyak, bahkan sampai banyaknya tidak ada alat hitung yang bisa menjumlahnya. Semua itu tergantung posisi dan kemampuan. Kamu nggak bermanfaat dalam segi pangan manusia, tapi kamu bermanfaat bagi lapangan, halaman, atau bahkan untuk peternakan kamu sangat berguna.

Ahmad Suket Teki: Wah, benar juga kamu dii paidi....

Abdul Padi Hibrida: Biasanya aku dikasih makan pupuk organik ket.

Ahmad Suket Teki: Wah, enak ya, sedangkan aku nggak pernah dikasih makan semacam pupuk-pupukan.

Abdul Padi Hibrida: Nah, itu juga termasuk kehebatanmu. Kamu dapat tumbuh mandiri tanpa pupuk apapun Ket.

Ahmad Suket Teki: Wah, ternyata semua ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing ya....

Abdul Padi Hibrida: Iya, betul sekali.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun