Mohon tunggu...
Riska Amelia
Riska Amelia Mohon Tunggu... Freelancer - Absurd

Seorang yang suka dengan sastra dan filsafat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Blur

6 Oktober 2021   04:17 Diperbarui: 6 Oktober 2021   04:18 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Aku adalah penunggu
Setiap hari duduk di dekat jendela dan melihat lanskap
Tapi, yang terlihat tak pernah jelas
Tak pernah terang
Lalu terlupakan oleh beban sakit di punggung

Aku adalah pendengar
Setiap hari selalu mengamati suara diam-diam
Tapi, yang terdengar tak pernah jelas
Tak pernah utuh
Hanya suara jantung yang berdetak lemah
yang satu-satunya terdengar keras

Lalu suara langkah kaki
Dan bayangan wajah yang masih samar
Membuatku gemetar
Tak bisakah aku melihat kehidupan dengan jelas dulu, sebelum pulang?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun