Mohon tunggu...
Rintar Sipahutar
Rintar Sipahutar Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika

Pengalaman mengajar mengajarkanku bahwa aku adalah murid yang masih harus banyak belajar

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Terkait Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Siapapun Pelakunya Harus Diusut Tuntas

12 April 2019   05:30 Diperbarui: 12 April 2019   12:56 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi: Serambi Indonesia-Tribunnews.com

Beredar di media sosial Facebook dan dalam waktu sekejap langsung viral. Video tentang ribuan surat suara tercoblos yang katanya kejadiannya beralamat di negeri jiran Malaysia.

Dan dalam waktu sekejap juga berbagai tanggapan datang dari nitizen. Mulai dari komentar yang biasa-biasa saja hingga yang sangat-sangat memprovokasi. Yang menimbulkan perdebatan sengit diantara kutub yang berbeda.

Ketika menonton video tersebut, sebagai warga negara Indonesia yang baik, hati saya sangat pedih bagai diiris sembilu. Timbul tanya dalam hati: "Siapa lagi ya Tuhan yang sedang berusaha untuk mengacaukan pesta demokrasi di negeri ini?

Tunjukkanlah ya Tuhan pelakunya. Siapapun dia, apapun tujuannya dan berpihak kepada siapa pun dia, dia adalah pengacau, penghianat bangsa, musuh negara dan dia harus dihukum seberat-beratnya.

Apakah pelakunya oknum KPU, PPLN, KBRI atau penyusup sekalipun, mereka itu adalah pengacau bangsa, penghianat negara dan pelaku makar yang harus dibongkar jaringannya.

Harus diusut tuntas sampai ke akar-akarnya, siapa dalangnya, siapa eksekutornya dan siapa saja yang terlibat di dalamnya. Harus dibuka ke publik agar semuanya terang-benderang dan tidak ada fitnah diantara kita.

Pelakunya jelas hanya bertujuan untuk mengacaukan pemilu di negeri ini, dan tak lain tak bukan tujuannya hanyalah untuk membuat chaos.

Hai masyarakat Indonesia jangan mau diprovokasi dan jangan mau dibodohi. Berpikir jernih dan jangan mengedepankan emosi sesat-sesaat

Secara logika pelakunya adalah orang-orang yang tidak suka Pemilu 2019 berjalan lancar. Orang-orang yang ingin mendelegitimasi hasil Pemilu yang sudah dipersiapkan bertahun-tahun dengan dana triliunan rupiah.

Tetapi yakinlah dan ingat. Pelakunya pasti orang yang tidak menyukai Capres-Cawapres nomor urut 01 dan Nasdem. Karena kedua objek pemilu itulah yang sangat dirugikan dalam peristiwa ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun