Bagi saya, mengamati dan membandingkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) suatu negara dengan negara lainnya adalah sesuatu hal yang sangat menarik.Â
Termasuk saat membandingkan APBN Indonesia dengan APBN negara-negara maju, negara berkembang dan negara miskin lainnya di seluruh dunia. Menurut saya hal itu adalah sebuah perbandingan sarat gengsi.
Besaran APBN sebuah negara memberikan gambaran kepada kita mengenai rencana keuangan tahunan pemerintahan negara tersebut, meliputi:
- Pendapatan Negara dan Hibah,
- Belanja Negara,
- Keseimbangan Primer,
- Surplus/Defisit Anggaran
Semakin besar APBN sebuah negara menunjukkan bahwa sumber pendapatan negara tersebut dari berbagai sektor pajak dan non pajak, juga besar.
Pendapatan yang tinggi tentunya dapat dibelanjakan untuk berbagai fungsi diberbagai sektor, seperti: pendidikan, kesehatan, agama, pertahanan dan keamanan, ekonomi, pariwisata, pelayanan umum, perumahan dan fasilitas umum, lingkungan hidup, perlindungan sosial, dsb.Â
Sedangkan berdasarkan jenisnya, pendapatan negara untuk setiap fungsi digunakan untuki:Â belanja pegawai, belanja barang, belanja modal, pembayaran bunga utang, subsidi, belanja hibah, bantuan sosial dan belanja lain-lain.
Beberapa persoalan dari APBN suatu negara adalah apabila anggaran pendapatan dari penerimaan sektor pajak dan non pajak tidak sesuai dengan perkiraan sehingga anggaran pembelanjaan lebih besar, maka akan terjadi defisit anggaran.
Dan jika terjadi defisit maka dua hal kemungkinan sebagai alternatif adalah: yang pertama, menunda pembelanjaan ke tahun berikutnya atau dilakukan peminjaman kepada pihak swasta, ke negera lain atau lembaga keuangan dunia.
Dari 15 negara yang menduduki rangking teratas, Amerika Serikat sebagai negara super power, kokoh di urutan pertama. Disusul China dan Jepang mewakili benua Asia diurutan kedua dan ketiga.
Sementara Jerman, Perancis, Inggris dan Italia, berada di urutan keempat, kelima, keenam dan ketujuh, mewakili negara-negara Eropa. Dan selanjutnya Kanada dari Amerika Utara, Brazil dari Amerika Selatan serta India dari Asia Selatan.
Di urutan kesebelas hingga kelimabelas dihuni oleh: Spanyol, Australia, Korea Selatan, Belanda dan Rusia. Berikut daftar lengkap dan rinciannya berdasarkan data dari CIA World Factbook for the year 2016 and 2017: